Ende sudah ada satu buah mobil pemadam kebakaran

Mobil Pemadam Kebakaran

♦ Dibeli dengan anggaran Rp 1,3 miliar lebih

LUAR biasa. Peristiwa demi peristiwa yang terjadi dalam hubungan dengan bencana kebakaran yang tidak saja menghabiskan sejumlah rumah dan segala isinya tetapi bahkan ada korban jiwa dan terjadi dari tahun ke tahun, di Kota Ende membangkitkan semangat bagi 30 Anggota DPRD Kabupaten Ende untuk menggolkan anggaran bagi pengadaan mobil pemadam kebakaran dan sekarang ini terjawab sudah.
Seperti diakui oleh Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Ende, Ir. Muslim Rauf ketika dikonfirmasi wartawan pertelpon pada hari Senin tanggal 14 Desember 2015. “Satu buah mobil pemadam kebakaran baru tiba tadi malam,”tuturnya. Mobil pemadam kebakaran tersebut sekarang ini ditempatkan di Kantor BPBD Ende di Jalan Irian Jaya Ende.
Untuk mengkonfirmasi Muslim Rauf, EXPO NTT pagi itu sudah mendatangi instansi tersebut, namun mantan Kepala Badan Lingkungan Hidup Daerah (BLHD) Kabupaten Ende tersebut sedang mengikuti pertemuan di Kantor Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Kabupaten Ende.
Muslim Rauf lebih jauh menjelaskan bahwa mobil kebakaran tersebut dapat menampung air sebanyak 4000 liter. Diadakan menggunakan sistim E katalog dan biaya pengadaan bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Perubahan Kabupaten Ende tahun anggaran 2015 sebesar Rp 1,3 miliar lebih.
Menurut Muslim Rauf, mobil kebakaran ini dalam pengendalian instansinya dan untuk memanfaatkan mobil tersebut dalam waktu dua hari kedepan dilakukan pelatihan. Tidak saja untuk pengemudinya, tetapi juga yang bertugas untuk mengoperasikan. Mereka akan dilatih oleh Tim Pelatih dari Dinas Pemadaman Propinsi NTT dan Misubishi.
Bukti ketua DPRD Ende tepati janjinya
Dalam catatan EXPO NTT, dengan sudah ada satu buah mobil pemadam kebakaran di Kota Ende sekarang ini, maka ini adalah bukti menjawab pernyataan Ketua DPRD Ende, Herman Yosep Wadhi, ST kepada EXPO NTT yang sudah diwartakan mingguan ini pada bulan Juli 2015 lalu. Pada waktu itu beliau menegaskan bahwa kami DPRD Ende akan menggolkan anggaran untuk pengadaan satu atau dua buah mobil pemadam kebakaran bila Pemerintah Kabupaten Ende dalam hal ini Bupati Ende, Ir. Marselinus Y.W.Petu mengusulkan pada sidang APBD Perubahan.
Herman Yoseph Wadhi ketika disampaikan EXPO NTT bahwa sekarang ini Ende sudah ada satu buah mobil pemadam kebakaran, yang pertama menyampaikan ucapan terima kasih kepada Bupati Marselinus Petu karena telah menganggarkan dan digolkan oleh 30 Anggota DPRD Ende pada sidang perubahan anggaran tahun anggaran 2015 beberapa waktu lalu. Karena itu ia juga menyampaikan ucapan terima kasih yang sama kepada 29 anggota dewan yang lainnya. Sebab tanpa mendapat dukungan dari semua anggota dewan, pasti apa yang menjadi harapan masyarakat belum bisa terjawab.
Untuk itu, kepada instansi pengelola dan sekaligus melakukan pengawasan supaya benar-benar dikawal dengan baik dan benar dan dimanfaatkan sesuai dengan peruntukannya. Karena itu, baik kepada pengemudi maupun yang mengoperasikan supaya dilatih dengan baik dan benar sehingga pada saat terjadi bencana kebakaran mereka harus bekerja secara profesional.
Ketika ditanya, apakah cukup satu saja atau ada rencana untuk ditambah satu lagi, Herman Yosep Wadhi mengatakan kalau anggaran mencukupi, kita bisa membeli lebih dari satu. “Kita akan bahas lagi nanti setelah mempelajari dan mengetahui bagaimana mobil pemadam kebakaran tersebut beraksi dalam memadamkan api bila terjadi kebakaran. Jika yang dibutuhkan harus lebih dari satu, maka kembali kepada pemerintah,” ucapnya. ♦ rik