Viktor berterima kasih kepada Presiden, Menteri Perhubungan dan PT Pelabuhan Indonesia III (Persero) atau Pelindo III, atas terlaksananya pembanguan terminal ini.
Juga untuk Bupati dan wakil Bupati Manggarai Barat serta seluruh masyarakat yang terus menerus memantau proyek pembangunan pelabuhan ini sehingga bisa diselesaikan.
Viktor menuturkan, berdasarkan informasi dari Pelindo, batas terendah dari pelabuhan adalah kedalaman 16 meter dan akan sampai pada garis tanda dengan kedalaman 20 meter.
Baca juga: Dinyatakan Tenggelam, Kapal Selam KRI Nanggala-402 Disebut Berada di Palung Berarus Kencang
Baca juga: Pemkab Flores Timur Hindari Konflik Dalam Menentukan Lahan Relokasi Warga
Dia optimistis keberadaan terminal ini akan memberikan peluang dan potensi manfaat bagi NTT, khususnya masyarakat Labuan Bajo dan Pulau Flores pada umumnya.
Viktor mengatakan, kecukupan sumber daya dan potensi yang ada bisa dikelola dengan baik, meski NTT saat ini lagi berduka.
Di tengah duka karena bencana di provinsi ini, tapi kita harus bersyukur, pembangunan di NTT terus bergerak maju.
“Karena ini menjadi prasyarat untuk segala potensi yang dimiliki bisa menuju pada provinsi yang berkembang dan maju,” kata Viktor.
Dia berharap seluruh pihak baik bupati dan stakeholder untuk bekerja secara terpadu, rajin di lapangan, bekerja secara terus menerus sehingga upaya untuk mewujudkan cita-cita untuk NTT bangkit dan sejahtera bisa tercapai. ♦ kompas.com