SMEA Pembina Negeri Setelah 40 Tahun 17 Januari 2023, Penuh Sukacita dan Haru

EXPONTT.COM – Lebih dari 40 alumni SMEA Negeri Pembina Kupang reuni 17 Januari 2023 di Suba Suka Restoran. Pertemuan alumi 1983 ini penuh haru bercampur sukacita dan kenangan indah seakan terulang. Malam itu, satu demi satu saling bersalaman dan peluk cium, tertawa ria dan canda tawa. Para alumni yang sudah berusia diatas 50-tahun itu, mengkisahkan pengalaman mereka semasa menjadi siswa-siswi yang ketika itu, masih bersatus dengan nama Sekolah Menengah Ekonomi Atas Pembina (SMEA Pembina Negeri) Kupang.

Status SMEA Pembina Negeri Kupang hanya sekitar dua tahun. Dan selanjutnya namanya di ubah oleh pemerintah NTT menjadi Sekolah Menengah Kejuruan Atas atau SMKN 1 Kupang sampai sekarang.

Wujud syukur karena Tuhan memperkenankan alumni bisa reuni setelah tak bersuahsapa selama 40 tahun ini adalah anugerah. Sejumlah alumni memang sudah tiada, tetapi nama para sahabat kental selama sekolah itu tetap dikenang disebut dalam sambutan sang Ketua Alumni SMEA Pembina Negeri Kupang Tomy Ndolu. Pertemuan atau reuni pada malam itu, terlihat dari wajah semua alumni dalam suasana senang dan tawa ria tanpa wajah berkerut. Acara reuni ini, diawali doa syukur dipimpin Ibu Pendeta Selly Corputty-Messak dan doa santap malam oleh Pendeta Ibu Elphy Nainupu yang juga alumni 1983.

Pertanyaannya, apakah ada yang istimewa dari alumni 1983? Jawabannya ya. Mengapa, karena semua alumni 1983 istilah bahasa bijak “ semua jadi manusia yang hebat”. Para alumni seolah menjawab semua perintah Tuhan seperti dikisahkan dalam Kisah Para Rasul 8:26-40. Mazmur 66:8-9. 16-17. 20. Yohanes 6:44-51 yang bunyinya, ” Pergilah Kamu Diutus” Dan kalimat kitab suci ini benar adanya. Para alumi pergi ke berbagai daerah di Indonesia dengan profesi yang berbeda. Ada yang jurnalis dan pernah pula menjadi wartawan istana Negara, ada pula jabatan Dirut Bank, Polri dan Polwan, Pendeta, pegawai pajak, dosen di Undana dan berbagai keahlian dan semua terjun penuh hati melayani masyarakat.

Di reuni kali ini, kisah pelayanan para alumni seakan sudah berlalu karena sudah memasuki masa pensiun. Tinggal beberapa orang yang masih bertugas dan segera pensiun dalam waktu singkat. Hati sukacita menjadi bagian dan pengalaman hidup. Sartje Dima Polwan yang bertugas di Bandung dan kini menetap di Bandung adalah salah satu alumni yang dari luar kota ikut dalam acara ini dan menyampaikan terima kasih pada acara itu.

Pembawa acara Marthen Kana yang juga sudah pensiun dari polisi juga mengaku sangat sukacita acara ini bisa hadir hampir semua alumni dan hanya puluhan saja yang berhalangan. ” Kita bersyukur kepada Tuhan karena ini diperkenanNya bisa selenggarakan reuni. Mari kita rajut acara sukacita ini selama kita masih diberi nafas hudup dan kehidupan oleh Tuhan. Kita harus tetap bersama saling tukar pendapat, tukar pengalaman hidup setelah 40 tahun kita bertemua. Kita rencanakan lagi untuk hari-hari selanjutnya nanti. Semoga Tuhan berkenan, ”kata Marthen Kana disambut tepuk meriah rekan-rekan semua.

Dipekan-pekan Januari 2023 ini, sejumlah alumni merencanakan jenguk sejumla rekan yang sakit dengan membawa sedikit ole-ole. Ada sejumlah rencana para alumni untuk berkisah tentang pengalaman selama 40 tahun setelah menyelesaikan SMEA Pembina Negeri ini yang dituangkan dalam bentuk buku. Buku ini, kata Tomy Ndolu selaku ketua dan Sekretaris Lis Mesakh akan diserahkan di Perpustakaan SMKN 1 KUpang melalui kepala sekolah. “ Kita harap Tuhan berkenan dan mengambulkan rencana kita, ” harap Tomy Ndolu.

Selain acara santap malam bersama, acara reuni ke-40 Alumni SMEA Pembina Negeri Kupang 1983 ini, juga diisi dengan acara sambutan, dansa bersama dan bernyanyi ria. Acara dilangsungkan hingga larut malam.

Hari ini, 17 Januari 2023, alumni SMEA Pembina Negeri Kupang yang tamat tahun 1983 selenggarakan reuni tepat jam 17. 00 Wira. SMEA Pembina Negeri Kupang hanya berstatus beberapa tahun itu, kini sudah berubah nama menjadi Sekolah Menengah Kejuaruan Negeri (SMKN 1 ). Acara reuni diselenggarakan di Restoran Suba-Suka, tepi pantai Pasir Panjang Kota Kupang.

Seperti yang sudah diwartakan expontt. com, SMEA Negeri 1 Kupang sesuai catatan sejarah dirintis oleh Bapak S. K. Tiboeloedji 1 Agustus 1954. Awalnya berlokasi di Kantor Pengadilan lama Kelurahan Oeba sampai dengan Tahun 1959. Tahun 1959 sampai dengan tahun 1965 SMK Negeri 1 Kupang menempati bangunan asrama SGB (sekarang SMTP Negeri II Kupang) Jl. Cak Doko. Tahun 1965 sampai dengan 1976 menempati Sekolah Cina di Jl. Arif Rachman Hakim (sebelah timur Toko Karya Subur). Tahun 1976 sampai dengan sekarang menempati gedung SMEA di Jl. Prof. Dr. W. Z. Johannes, Oetete, Kupang.

Para alumni yang menyelesaikan pendidikan di sekolah menengah kejuruan seperti Marthen Kana, Tomy Ndolu, Sartje Dima, Mel Ataupah, Danny Mooy, Lis Mooy, Noldy Lololau, Loura Malelak, Johanis Munah, Mauludin Saal menyatakan, ini renuni bersejarah dan berkesan karena diselenggarakan setelah 40 tahun. Marthen Kana kepada expontt. com berpendapat, ” Semua yang tamat SMEA Pembina Negeri tahun 1983 semua jadi orang. Ada yang jadi polisi walau sampai pangkat perwira, direktur utama bank, bidang perpajakan dan semua profesi penting dalam perjalanan negeri ini. Kedua semua alumni 1983 tidak ada yang nganggur dan yang ikut reuni kali ini, semua sudah pensiun dan tinggal beberapa orang yang masih berdinas. Sebagai rasa syukur, maka kita dan beberapa teman diantaranya Tomy Ndolu, Loura, Wensj John Rumung yang pernah wartawan istana negara dan kawan-kawan menyelenggarakan reuni ini. Mari kita saling berbagi rasa, berbagi kasih dan saling tukar pengalaman. Jadi kita harapkan kawan-kawan manfaakan kesempatan ini, ” tutur Marthen Kana yang sudah setahun pensiun dari dinasnya sebagai anggota kepolisian.

SMK Negeri 1 Kupang saat ini 2023, membuka lima kompetensi keahlian (jurusan) misalnya Teknik Komputer dan Jaringan, Usaha Perjalanan Wisata, Akuntansi, Administrasi Perkantoran dan Pemasaran dan jurusan lainnya. Kegiatan misalnya Pramuka, Paskibra Bela Negara, Bola Voli, Bola basket, Seni musik band, Seni tari modern dan pemandu sorak, PMR, Rohani Islam (Rohis), dan Retret, kerohanian Kristen

Kepala Sekolah yang pernah memimpin di SMK Negeri 1 Kupang adalah :

  1. A. Toelle: (Tahun 1954 – Tahun 1956)
  2. Soekindo: (Tahun 1956 – Tahun 1958)
  3. Sosro AD: (Tahun 1958 – Tahun 1959)
  4. H. Ataupah: (Tahun 1959 – Tahun 1963)
  5. G. Makertia: (Tahun 1963 – Tahun 1964)
  6. S. Mboeik: (Tahun 1964 – Tahun 1965)
  7. A. A. Bhasarie: (Tahun 1965 – tahun 1966)
  8. S. E. Therik: (Tahun 1966 – tahun 1967)
  9. Riwu Kaho: (Tahun 1967 – Tahun 1987)
  10. Lopulalan, BA: (Tahun 1987 – Tahun 1990)
  11. A. F. Messah: (Tahun 1990 – Tahun 1999)
  12. Foenale, BA: (Tahun 1999 – Tahun 2006)
  13. A. F. Folamauk, M. Pd: (Tahun 2006)
  14. B. Tode Solo: (Tahun 2006 – Tahun 2009)
  15. Maxsen A. Mauk, S. Pd: (Tahun 2009 – Tahun 2012)
  16. Mathias M. Beeh, S. ST. Par. , MM. : (Tahun 2012 – Sekarang). ♦ wjr