♦ Edwin Lerrick Pengusaha Pariwisata Ikut Berbangga Karena Memajukan Dunia Pariwisata NTT
EXPONTT.COM – Susy Katipana tokoh wanita keturunan Kisar dikenal sebagai sosok wanita yang kaya arti dan membantu banyak orang keagamaan dan proyek kemanusiaan di NTT. Wanita yang cerdas dan terjun di dunia proyek kemanusiaan punya perhatikan sesama yang kurang beruntung. Susy Katipana di rencanakan besok Rabu 19 Februari 2025 akan mendatangkan mega bintang sepak bola dunia, Cristiano Ronaldo atau CR7, dijadwalkan menginap di Bali selama di NTT Ronaldo memiliki agenda tiga hari di Kupang, Nusa Tenggara Timur, sejak Rabu 19 februari 2025.
Menurut warta CNN agenda Ronaldo di Kupang itu dijelaskan Direktur Yayasan Graha Kasih Indonesia Kupang, Susy Maria Katipana melalui saluran telepon Sekretaris Asosiasi Provinsi PSSI NTT, Abdul Muis Senin 17 Februari 2025.
Menurut Susy, Ronaldo akan tiba di Kupang pada Rabu (19/2) menggunakan jet pribadi melalui Bandara El Tari Kupang.
“Program dia (Ronaldo) sebenarnya tiga hari tetapi dia tidak tinggal di Kupang,” ujarnya.
Karena alasan keamanan dan fasilitas yang belum memadai, mantan pemain Real Madrid itu akan bolak balik Bali-Kupang pergi-pulang menggunakan pesawat jet pribadi.
Susi mengatakan, Ronaldo juga akan membawa tukang masak dan peralatan dapurnya sendiri.
“Mengingat security dan fasilitas (yang belum memadai), dia datang bawa dapur sendiri ya semua diurus (sendiri) jadi dia bawa chef dan segala macam, jadi pesawatnya setelah acara bawa dia ke Bali lalu besok pagi datang lagi ke Kupang, jadi begitu dia pulang pergi,” tutur Susy. Ditegaskan Susy, Ronaldo tidak menginap di Kupang.”Tidak, tidak stay di Kupang,” pungkasnya.
Sementara pengusaha yang bergerak di bidang pariwisata, pemilik Lavalon Home Stay Kupang, Edwin Lerrick berpendapat, “Saya bangga dengan perjuangan Susy yang mampu mendatangkan mega bintang sepak bola dunia Cristian Ronaldo ke Kupang. Susy wanita asal Kisar yang hebat dan punya perhatian terhadap pembangunan NTT khuususnya bidang pariwisata.
Susy adalah pegiat kemanusiaan bidang rohani dan jasmani, juga pariwsata. Sudah sekian gereja yang Susy bangun, menolong banyak orang susah dari berbagai komunitas dan golongan. Susy juga membangun sekolah komunitas untuk membantu orang yang kurang mampu. Kali ini di tahun yubelium katolik Susy Katipana menjadi salah tokoh Kristen yang mampu mendatangkan Christian Ronaldo ke NTT. Pemerintah NTT mesti memberi penghargaan kepada Susy yang mengharumkan NTT ke dunia internasional dengan mendayangkan mega bintang sepak bola dunia.
Selamat dan sukses kepada Susy Katipana yang sukses mengharumkan nama NTT ke dunia internasiona dan diviralkan media internasional, televisi,Koran cetak maupun onlin.” ♦ wjr
Yayasan Graha Kasih Indonesia Segera Bangun Rumah Sakit Khusus Kanker di Kupang Barat
♦Peletakan Batu Pertama Rencana Januari 2023
EXPONTT.COM – Rumah Sakit Khusus Kanker Tipe-B akan segera dibangun di Kabupaten Kupang, tepatnya di Desa Oematnunu, Kecamatan Kupang Barat. Hal ini ditindaklanjuti pada acara rapat koordinasi bersama yang diinisiasi oleh Yayasan Graha Kasih Indonesia bekerjasama dengan Pemerintah Provinsi NTT dan Pemkab Kupang, di Hotel Sahid T-More Kupang, Senin 4 April 2022. Menurut rencana, jelas pimpinan Yayasan Graha Kasih Indonesia Susy Katipana 16 November 2022, peletakan baru pertama Januari 2023 mendatang.
Sekretaris Daerah Kabupaten Kupang, Ir. Obet Laha, dalam membuka rapat koordinasi tersebut mengapresiasi rencana pembangunan rumah sakit khusus kanker.
Dalam sambutannya Sekda Obet Laha menyambut baik rencana pembangunan RS Kanker Tipe B ini. Di mana pembangunan rumah sakit ini adalah satu komitmen pemerintah daerah, komitmen seluruh elemen masyarakat Kabupaten Kupang yang memiliki semangat untuk berkembang secara berkala.
Lanjutnya, rakor ini sebagai langkah awal rencana pembangunan RS Kanker Tipe B di Kabupaten Kupang, lebih spesifik letaknya nanti akan berada di Kecamatan Kupang Barat. Hal ini menjadi pertanda keseriusan dari Yayasan Graha Kasih Indonesia (GKI) dan pihak pendonor untuk membangun rumah sakit.
Namun sampai hari ini, 16 November 2022, rencana ini belum terwujud, karena masih kendala dengan donatur. Hal ini ditegaskan Susy Katipana selalu pimpinan Yayasan Graha Kasih melalui DM menjawab expontt.com.
“Yayasan GKI adalah lembaga yang berkomitmen, lembaga yang mewakafkan seluruh potensinya bagi kesehatan masyarakat Indonesia. Bukan sesuatu yang mudah untuk membangun rumah sakit khusus, seperti RS kanker ini. Banyak fasilitas yang perlu disediakan sebagai penunjang pelayanan kesehatan, paling sedikit untuk pelayanan medik dan penunjang medik,” ujar Sekda.
Ditambahkannya, RS ini akan menyiapkan Dokter Spesialis Kanker dan tenaga medis lainnya yang berkompeten. Tentu bukan pekerjaan mudah. Hanya lembaga berintegritas dan lembaga profesional saja yang bisa mengerjakan semuanya.
Sekda berpesan, sekecil apapun peran untuk kesuksesan pembangunan RS ini, mari lakukan dengan penuh tanggungjawab. Pihak Yayasan GKI tidak bisa bekerja sendiri. Butuh keterlibatan semua stakeholder yang hadir pada rakor ini. Semua harus bersama satukan tekad realisasikan rencana pembangunan RS Kanker Tipe B di Kabupaten Kupang. Biarlah eksistensi RS ini menjadi kebanggaan bersama masyarakat NTT.
”Secara khusus, atas nama Pemkab Kupang, saya ucapkan terima kasih kepada Direktur dan seluruh jajaran Yayasan GKI, juga kepada Mister N. Gray bersama unsur pendonor yang memilih Kabupaten Kupang sebagai lokasi pembangunan RS Kanker Tipe B. Rumah sakit kanker swasta pertama bukan saja di NTT, tapi juga seluruh wilayah Indonesia Timur dan Indonesia,” jelasnya.
Sedangkan Office Manager Yayasan GKI, Maxi M. Taopan pada kesempatan tersebut menjelaskan, Yayasan GKI adalah suatu yayasan kemanusian terpanggil untuk mendukung pemerintah dengan membangun sebuah RS Khusus Kanker bertaraf International di Kabupaten Kupang.
“Owner yayasan ini adalah seorang yang survivor (selamat) dari ancaman penyakit kanker karena 3 orang di dalam keluarga ini semuanya telah meninggal dunia akibat kanker,” ungkapnya.
Menurut Maxy Taopan, rakor ini untuk menyatukan persepsi terkait rencana pembangunan, dan GKI mendapatkan masukan tentang ketentuan yang harus dipenuhi untuk mendukung terwujudnya RS tersebut, serta menyatukan semua rencana kerja operasional dari Pemkab Kupang dan Pemprov NTT dari aspek peraturan.
Lanjutnya, pendonor untuk pembangunan rumah sakit adalah Mister N. Gray bersama unsur pendonor dari Amerika dan Canada. Biaya yang akan digunakan oleh Yayasan GKI untuk bangun RS ini beserta seluruh infrastrukturnya bersumber dari dana World Vision Canada sebesar 125.000.000,-USD atau Equivalen dengan Rp.1.796.375.000.000.
Rapat koordinasi ini menghadirkan narasumber yang akan menyajikan materi kebijakan peran serta swasta dalam pembangunan kesehatan di Kabupaten Kupang, yang mewakili Bupati Kupang, Sekretaris Daerah Obet Laha.
Sedangkan masalah penyakit kanker di NTT dan peraturan pemerintah dalam pembangunan Rumah Sakit Khusus Kanker di Indonesia, materinya dibawakan oleh Kepala Dinas Kesehatan Provinsi NTT, dan presentasi rencana pembangunan Rumah Sakit Kanker di Kabupaten Kupang oleh Konsultan Perencana dari PT Cakra Manggilingan Jaya.
Turut hadir dalam acara tersebut, Direktur Yayasan GKI Dr. Susy Maria Katipani beserta jajaran, tim konsultan perencanaan, tim Amdal, Kepala Dinas PUPR Kabupaten Kupang Maclon Joni Nomseo, Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan Kabupaten Kupang Paternus Vinci, Perwakilan Dinkes Kabupaten Kupang dr. Tjokorda, perwakilan Bagian Administrasi Pemerintahan Kabupaten Kupang Olasri Maboy, jajaran Pemerintah Provinsi NTT dan undangan lainnya. Acara dipandu oleh Kasubag Protokol Kab.Kupang, Martje Banoet. ♦expontt.com