Bank NTT Tingkatkan Penyaluran Kredit untuk Usaha Mikro Sektor Unggulan

Plt Dirut Bank NTT, Yohanis Landu Praing usai melakukan RDP dengan DPRD Provinsi NTT / foto: Gorby Rumung

EXPONTT.COM, KUPANG – Bank Pembangunan Daerah Nusa Tenggara Timur (Bank NTT) berkomitmen untuk meningkatkan penyaluran kredit untuk usaha mikro di sektor unggulan mulai tahun 2025.

Hal tersebut disampaikan Pelaksana Tugas (Plt) Direktur Utama Bank NTT, Yohanis Landu Praing, Rabu, 23 April 2025, usai Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan lintas Komisi DPRD Provinsi NTT.

Yohanis Landu Praing mengatakan kebijakan untuk penambahan penyaluran kredit untuk usaha mikro ini akan menyasar pada sektor unggulan di NTT mulai dari pertanian, peternakan, pariwisata dan lainnya.

Baca juga:  Seleksi Sekda Kota Kupang Masuk Tahap Konsultasi BKN

“Ini juga sesuai dengan apa yang menjadi masukan dari DPRD. Sehingga kedepan Bank NTT tidak menyalurkan kredit konsumtif melulu, tapi ada produktif juga,” ujarnya.

Dirinya mengakui, penyaluran kredit konsumtif lebih dominan dengan kredit produktif di Bank NTT. “Ini yang akan kami benahi. Bank NTT juga berpihak kepada usaha mikro khususnya di sektor unggulan,” ujarnya.

Yohanis Praing memastikan Bank NTT juga akan dapat penambahan kuota penyaluran kredit usaha mikro tahun ini dari Pemerintah Pusat, pasalnya presentase Non Performing Loan (NPL) atau kredit macet sudah turun sebesar 2,5 persen.

Baca juga:  Warga Maluku di NTT Peringati HUT Kapitan Pattimura ke-208

“Dalam dua sampai tiga bulan ke depan kita sudah dapat penambahan kuota penyaluran kredit usaha mikro, kita juga sudah sampaikan hal ini ke Pak Gubernur NTT,”  jelasnya.

Sementara itu, Anggota DPRD Provinsi NTT, Agustinus Nahak mengapresiasi Plt. Direktur Utama Bank NTT yang mengambil kebijakan untuk menambah kuota penyaluran kredit untuk usaha mikro.

Baca juga:  Wakil Wali Kota Kupang Lepas 187 Jamaah Haji 2025

“Saya pikir memang sudah saatnya ditambah jika memungkinkan. Usaha kecil ini yang memang harus kita dorong. Sehingga tidak hanya fokus di usaha-usaha yang besar atau kredit konsumtif saja,” kata Politikus Golkar.

Agus Nahak meyakini kebijakan Bank NTT untuk penambahan kredit untuk usaha mikro di sektor unggulan ini akan semakin meningkatkan ekonomi masyarakat NTT. “Ini pasti akan lebih efektif, secara tidak langsung uang beredar di masyarakat,” pungkasnya.♦gor