Bupati Kupang lakukan peletakan batu pertama Industeri Garam PT.TLL

KAMI optimistis Kabupaten Kupang mampu menjadi sentra produksi garam untuk memenuhi kebutuhan garam nasional, karena potensi garam di daerah ini sangat melimpah,”
Bupati Kupang, Nusa Tenggara Timur, Ayub Titu Eki, mengatakan daerahnya siap menjadi sentra produksi garam untuk memenuhi kebutuhan garam nasional.
“Kami optimistis Kabupaten Kupang mampu menjadi sentra produksi garam untuk memenuhi kebutuhan garam nasional, karena potensi garam di daerah ini sangat melimpah,” kata Bupati Kupang, Ayub Titu Eki Sabtu 23 Juni 2018 ketika memulai pembangunan industri garam milik PT Timor Livestock Lestari di Desa Nunkurus, Sabtu.
PT Timor Livestock Lestari mengelola tambak garam dalam kawasan seluas 300 Ha di Desa Nunkurus yang merupakan kawasan HGU PT Pangung Guna Ganda Semesta (PGGS) yang telah diakusisi kepada PT Puncak Keemasan Garam Dunia (PKGD).
Ayub mengatakan pemerintah memberikan rekomendasi kepada PT Timor Livestock Lestari untuk mengelola tambak garam seluas 300 ha di Nunkurus untuk mendorong percepatan pembangunan ekonomi masyarakat di daerah itu.
“Lahan tambak garam di Desa Nunkurus sangat potensial sehingga perlu dikelola secara baik untuk mendorong kemajuan pembangunan daerah ini,” tegas Ayub.
Ia mengatakan, daerah itu harus menjadi daerah sentra garam terbesar di NTT guna memenuhi kebutuhan garam nasional yang terus meningkat setiap tahun, sehingga akan mendorong masuknya perusahan garam nasional untuk mengelola potensi garam di wilayah itu.
“Semakin banyak perusahan yang masuk ke Kabupaten Kupang untuk berinvestasi garam akan berdampak pada peningkatan kesejahteraan masyarakat,” tegas Ayub.
Ayub berharap perusahan garam yang berinvetasi di daerah itu tetap mengandeng masyarakat sebagai mitra dalam pengembangan usaha garam, sehingga kehadiran investasi garam memiliki manfaat langsung terhadap pembangunan ekonomi masyarakat. “Masyarakat harus dilibatkan sehingga roda ekonomi masyarakat terus berkembang pesat,” kata Ayub,
Bupati dua periode itu menambahkan, selain PT Timor Livestock Lestari sejumlah perusahan garam antara lain PT Garam (Persero), PT Garam Indo Nasional juga sedang mengembangkan potensi garam di beberapa lokasi di wilayah Kabupaten Kupang yang berbatasan dengan Oecusse, Timor Leste itu. ♦ antaranews.com