Gubernur Resmikan Transmart

WALIKOTA Kupang, Jefri Riwu Kore, Jumat 2 Maret 2018 berjanji dihadapan gubernur NTT, Frans Lebu Raya akan mempermudah berbagai ijin usaha kepada investor yang akan melakukan investasi di Kota Kupang. Janji Jefri tersebut diungkapkan saat menyampaikan sekapur sirih pada acara peresmian Transmart Carrefour Kupang yang berada di Jalan W.J. Lalamentik Kupang. “Kami janji perijinannya tidak akan dipersulit. Memang dulu ada slogan yang mengatakan, kalau bisa dipersulit mengapa tidak. Tapi itu dulu. Sekarang saya janji tidak seperti itu lagi karena efek ekonominya yang kita cari,” kata Jefri.
Jefri mengaku mengharapkan banyak investor yang datang ke Kota Kupang untuk berinvestasi pasti dipermudahnya perijinan nanti. Dikatakan, kehadiran Transmart Carrefour di Kota Kupang dapat membangkitkan ekonomi di Kota bermotto kasih ini. “Ada begitu banyak UKM yang memasukkan barangnya kesini jadi itu sangat membantu. Kita akan latih supaya UKM-UKM yang ada bisa menghasilkan produk yang berstandar,” tambah Jefri lagi.
Sementara itu pemilik lahan Transmart Carrefour, Abraham Paul Liyanto dalam sambutannya mengatakan, pasca dibangunnya Transmart Carrefour masih tersisa lahan kosong seluas 10 hektar. Karena Paul Liyanto meminta owner Transmart, Chairul Tjanjung untuk memanfaatkan lahan kosong yang ada. “Masih ada lahan 10 hektar Pak Chairul. Pak Gub tantang untuk buat hotel bintang 5,” kata Paul.
Paul yang juga anggota DPD RI itu lebih jauh mengeluhkan soal pengurusan ijin ketika membangun Transmart Carrefour. “Pak Gub pengurusan IMB kemarin 4 bulan lamanya. Kemudian ijin untuk bongkar-bongkar turunkan barang 3 minggu. NTT tertinggal karena proses-proses yang kecil ini,” kata Liyanto.
Dia menambahkan, lahan kosong yang tersisa 10 hektar rencananya akan dibuat untuk tempat berkumpulnya anak muda.
Sementara itu Gubernur NTT, Frans Lebi Raya dalam sambutannya mengatakan, dirinya optimis pertumbuhan ekonomi NTT akan terus membaik dari hari ke hari. “Pertumbuhan ekonomi NTT 4 tahun terakhir diatas rata-rata nasional. Inflasi 2 persen dibanding nasional 3 persen lebih. Karena itu saya optimis NTT akan terus maju,” kata Lebu Raya.
Dikatakan, UKM-UKM yang telah diberi kesempatan memasukkan produknya ke Transmart perlu menjaga mutu dari produk yang dihasilkan agar dapat dimasukkan juga ke Transmart yang ada didaerah lain.
“Saya minta pihak Transmart agar dapat melakukan pendampingan agar produk yang dihasilkan UKM disini dapat sesuai standar,” kata Lebu Raya.
Diakhir sambutannya Lebu Raya meminta masyarakat NTT untuk menjaga Transmart dengan tidak membuat ulah yang aneh-aneh. “Jangan buat aneh-aneh. Kalau beli harus bayar. Untuk pegawai Transmart layanilah masyarakat yang berbelanja dengan baik. Masyarakat NTT itu wajahnya galak tapi hatinya baik,” kata Lebu Raya disambut tawa undangan yang hadir.Hadir dalam acara peresmian ini mantan Menteri Perekonomian RI, Hatta Rajasa. ♦ epo