EXPONTT.COM – Pada tahun 1976 Bob Marley selamat dari percobaan pembunuhan oleh tiga pria bersenjata di rumahnya di Hope Road, Jamaika, hanya lima tahun kemudian dia terserang melanoma ganas yang berasal dari jari kakinya.
Seperti banyak kematian bintang musik, kematian Marley diselimuti misteri, pertanyaan tak terjawab, dan teori konspirasi. tapi apa yang sebenarnya terjadi?
Dilansir dari NME, Inilah pertanyaan-pertanyaan yang sering ditanyakan seputar meninggalnya “sang legenda musik reggae dunia”.
Di mana dan kapan Bob Marley meninggal?
Marley meninggal di Rumah Sakit Cedars Of Lebanon di Miami pada 11 Mei 1981.
Baca juga: Hari Ini Dalam Sejarah: Adolf Hitler Bunuh Diri di Bunker Bawah Tanah
Apa penyebab kematian Marley?
Marley meninggal karena acral lentiginous melanoma, suatu bentuk kanker kulit yang didiagnosis pada tahun 1977, menyebar dari bawah kuku jari kakinya.
Bagaimana penyakitnya menyebar?
Bob pertama kali mendapat melanoma saat bermain sepak bola pada tahun 1977, ketika itu dia mengalami cedera di kaki yang tampak cukup buruk, dan semakin memburuk dari waktu ke waktu.
Ketika dokter menemukan kanker tersebut, dia disarankan agar jari kakinya diamputasi, tetapi ditolak karena kepercayaan Rastafari menganggapnya sebagai dosa jika bagian tubuh ‘kuil’ diangkat atau diamputasi.
Dia menyetujui cangkok kulit tetapi hal itu tidak menghentikan penyakit itu dan dengan cepat menyebar ke seluruh tubuhnya pada musim panas 1980.
Baca juga: Hari Ini Dalam Sejarah: Meledaknya PLTN Chernobyl, Bencana Nuklir Terbesar
Apa yang menyebabkan kematian Bob Marley?
Setelah pingsan saat jogging di Central Park selama tur terakhirnya, Marley memainkan pertunjukan terakhirnya di Pittsburgh pada September 1980 sebelum membatalkan semua tanggal live yang tersisa dan terbang ke Jerman untuk perawatan berbasis diet yang kontroversial di bawah Josef Issels.
Setelah delapan bulan pengobatan tersebut terbukti tidak berhasil, dan Marley naik pesawat pulang ke Jamaika. Dalam penerbangan, kondisinya memburuk dan dia dilarikan ke rumah sakit setibanya di Miami, di mana dia meninggal pada 11 Mei 1981.
Baca juga: Hari Ini Dalam Sejarah: Bagaimana 420 Jadi Hari Untuk Budaya Ganja
