AKIBAT tabrakan maut dua buah mobil yang terjadi di Key, Kecamatan Nita Kabupaten Sikka sekitar pukul 15,00 wita pada hari Minggu tanggal 7 Pebruari 2016 dua orang staf Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Ende harus dirawat di Rumah Sakit Lela, Maumere. Kedua staf tersebut adalah Geby Pande- Kepala Bidang Rehab/Rekon dan Ruslan sebagai Tim Reaksi Cepat (TRC) BPBD Ende.
Sementara tiga orang tenaga kontrak hanya luka lecet sehingga mereka sudah kembali ke Ende dan tiba di Kota Ende tengah malam. Hal ini disampaikan oleh Kepala BPBD Kabupaten Ende, Albert Yani ketika dikonfirmasi EXPO NTT di kediamannya di Roworeke pada hari Senin petang tanggal 8 Pebruari 2016. “Tadi pagi saya bersama tiga tenaga kontrak tersebut tiba,”tutur Albert Yani.
Ketika ditanya untuk apa kelima staf anda ke Maumere, Albert yani menjelaskan bahwa kelima staf itu bukan ke Maumere. Tetapi mereka ke lokasi bencana di Kecamatan Kotabaru dan Maurole, tetapi melalui Maumere karena ada deker yang jeblos Desa Tou.
Tujuan mereka ke Kotabaru, jelas Albert Yani untuk menggatikan staf BPBD Ende yang bertugas di posko. “Deker di Lowololu Desa Tou jebol akibat hujan lebat yang terjadi pada malam minggu maka alternatifnya harus lewat Maumere baru ke Kotabaru,” tegas Albert Yani.
Akibat tabrakan maut itu, Geby Pande sebagai pemilik mobil dan pengendara menderita patah hidung dan sudah dijahit tiga kali. Selain itu memar di pelipis kanan, sobekan sekitar mata kanan, memar di dada dan bengkak dipaha kanan. Sementara kaki kanannya tidak bisa bergerak dan dari hasil konfirmasi dengan dokter yang merawat kata Albert Yani, hasil rontgen menunjukan tidak ada yang patah tulang.
Untuk beberapa hari, mereka akan melakukan observasi untuk tindakan medis lain. Sedangkan Muhamad Ruslan, luka lecet pada pipi bagian kanan dan benturan keras di kepala sehingga sampai dengan tadi malam masih pusing. Hasil rontgen tidak ada yang patah tulang. Sedangkan untuk tiga tenaga kontrak masing-masing Novianus Mully, Risal dan Simon mendapat benturan pada pinggang, paha, kaki kanan, tangan kiri dan pundak kiri sehingga tidak perlu dirawat di Lela dan sudah kembali bersama saya ke Ende, tadi pagi. ♦ rik