EXPONTT.COM – Abdulah (60) seorang kakek warga Desa Gorontalo, Kecamatan Komodo, Manggarai Barat, NTT, meninggal dunia diduga akibat diancam oleh sorang pria mabuk dengan sebuah parang.
Peristiwa tersebut terjadi pada Minggu 18 September 2022 sekitar pukul 18.00 WITA.
Pelaku pengancaman diketahui adalah tetangga korban sendiri berinisial T (47).
Melansir kompas.com, Kakak korban Muhamad Syahid menjelaskan, Abdulah diduga meninggal lantaran kaget dan panik melihat pelaku memegang senjata tajam saat mendatangi rumah korban.
Baca juga: Kemesraan Surya Paloh-AHY dan Anies Serta VBL 2022
“Yang saya tahu, dia pukul dinding pakai parang itu, sehingga korban kaget saat sedang tidur,” ungkap Syahid, Minggu 18 September 2022 malam.
Syahid mengungkapkan, sebelum kejadian pelaku sempat berbicara dengannya, namun Syahid tak mengerti duduk persoalan hingga pelaku melakukan pengancaman. Padahal Syahid merasa, keluarganya tidak pernah memiliki masalah dengan pelaku.
Ia mengaku, sebelum meninggal dunia, almarhum dalam keadaan sehat walafiat.
“Tadi masih jalan-jalan bertamu ke rumah depan itu. Duduk-duduk di sana,” ungkapnya.
Baca juga:Bahayakan Perairan NTT, Pemerintah Australia Diminta Hentikan Pengeboran Minyak di Pulau Pasir
Kasi Humas Polres Manggarai Barat, Iptu Eka Darmayuda membenarkan pengancaman yang mengakibatkan orang meninggal dunia. Ia menjelaskan, peristiwa itu terjadi pada Minggu 18 September 2022 sekitar pukul 18.52 WITA.
Pelaku datang ke rumah korban dengan mengamuk dan merusak dinding rumah serta melakukan pengancaman terhadap korban. Akibatnya, korban kaget dan lari dari rumah. Kemudian korban jatuh dan pingsan.
“Oleh keluarga korban dibawa ke Puskesmas Labuan Bajo untuk mendapatkan perawatan. Setiba di Puskesman korban diperiksa oleh team medis dan korban dinyatakan sudah meninggal dunia,” ungkapnya saat dikonfirmasi Senin pagi.
Ia mengatakan, kini pelaku tengah diamankan di Polres Manggarai Barat.
Ikuti berita dari ExpoNTT.com di Google News
Baca juga:IRT di Kupang Dirudapaksa Pria Tak Dikenal Saat Sedang Tidur
