277 Siswa/Siswi SMP N 1 Kupang Tengah Mengikuti UNBK Perdana

Leno Elviani Herlina Kleing

SEBANYAK Dua Ratus Tujuh Puluh Tujuh Siswa/Siswi Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMP N 1) Kupang Tengah, Desa Tanah Merah, Kecamatan Kupang Tengah, Kabupaten Kupang, NTT mengikuti Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) Perdana hari Senin, 23 April 2018.
Kepalasa Sekolah SMP N 1 Kupang Tengah, Leno Elviani Herlina Kleing, S. Pd ketika di temui di ruang kerjanya mengatakan, Tahun ini Kita SMP N 1 Kupang Tangah, yang mengikuti UNBK sebanyak 277 Siswa/Siswi. Dari banyak siswa ini maka kami membagi dalam tiga sesi, dan tiga server yakni, “Satu hari tiga kali melaksanakan UNBK selama empat. Jadi satu hari satu mata pelajaran, yang di mana dengan adanya ketersediaan sarana prasarana yang kami miliki terbatas,”jelas Herlina
Tambahnya, Untuk Sarana Prasarana yang Kami siapkan 93 unit Komputer yang di gunakan, kami juga siapkan cadangan, jadi semuannya berjumlah 100 unit, maka yang Kami pakai dua ruangan. Bahkan terlepas dari simulasi, dari Kami pihak Sekolah sebelumnya adakan kunjungan ke Lab, sehingga Anak-anak tidak rasa takut ketika mengikuti UNBK pada hari ini.
Harapnya, dengan adanya ketersediaan yang bisa di dukung dengan Akademik juga, dan ketersediaan prasarana maka Kami juga pinjam agar Mereka dapat melaksanakan UNBK sehingga bisa mendapatkan hasil yang memuaskan. “Khususnya PLN, dan Telkom kami sudah komunikasi dengan pihak yang terkait sehingga hari berjalan dengan aman, Kami juga siapkan tim teknis khusus untuk tetap stanbay di Sini apa bila terjadi kerusakan, sehingga pelaksanaan UNBK hari ini berjalan dengan baik,” tegas Herlina
Sementara Elvin Iryanti, dan Anisa Grasela Isa, Siswi SMP N 1 Kupang Tengah, Kelas 9 ketika usai melaksanakan UNBK sesi pertama ketika di wawancarai mengatakan, dengan adanya UNBK Perdana ini Kami merasa bangga karena ini baru pertama kali. “Tadi memang waktu kami melaksanakan UNBK memang agak sulit, tapi setelah Kami selesai melaksanakan rasanya agak nyaman. Jadi kalau pakai komputer tidak ada yang bisa menyontek. Memang soal semua sama tapi di acak. Tapi Kami berharapa agar bisa mendapatkan hasil yang memuaskan,” papar mereka. ♦ klikntt.com