Kabupaten Kupang Catat 49 Kasus Positif Covid-19 Tambahan

covid-19
medkomtek.com

EXPONTT.COM – Dinas Kesehatan Kabupaten Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT) mengkonfirmasi penambahan kasus positif covid-19.

Tercatat 49 warga terkonfirmasi positif covid-19, sehingga total kasus positif covid-19 menjadi 3.688 orang.

“Sesuai hasil data yang diperoleh dari Dinas Kesehatan Kabupaten Kupang yang kami terima hari ini bahwa ada penambahan 49 kasus aktif terkonfirmasi positif COVID-19 di daerah ini,” kata Kepala Bagian Protokol dan Komunikasi Pimpinan Setda Kabupaten Kupang, Martha Para Ede di Kupang, Sabtu 5 Maret 2022.

Baca juga: Sudah Minta Izin Presiden, Gubernur NTT Akan Pukul Bupati yang Tidak Bisa Turunkan Angka Stunting

594 Kasus di 14 Kecamatan

Menurut Martha, penambahan 49 kasus aktif itu membuat jumlah pasien covid-19 yang masih dalam perawatan medis di Kabupaten Kupang bertambah menjadi 594 orang dari sebelumnya 545 orang.

Baca juga:  LLDIKTI: Semua PTS di NTT Sudah Terakreditasi

Ia menjelaskan 594 orang warga yang terpapar covid-19 itu tersebar di 14 dari 24 kecamatan di kabupaten yang berbatasan dengan Oecusse, Timor Leste itu.

Baca juga:  SIAGA Punya Pemikiran yang Sama dengan Jokowi “Air Adalah Kunci Kemakmuran NTT”

Dia mengatakan ada enam orang pasien yang terkonfirmasi positif covid-19 yang sedang menjalani perawatan medis di rumah sakit.

Baca juga: Terlalu Banyak Konsumsi Air Ternyata Bisa Sebabkan Keracunan, Ini Penjelesannya

Sementara 588 orang pasien terkonfirmasi positif covid-19 lainnya memilih untuk menjalani perawatan isolasi mandiri di rumah.

Baca juga:  Penjabat Wali Kota Kupang Ajak Pegawai Amalkan Pancasila Wujudkan Indonesia Emas 2045

Menurut Martha Para Ede total kasus positif covid-19 di Kabupaten Kupang sampai saat ini mencapai 3.688 orang dan pasien covid-19 yang telah dinyatakan sembuh 3.018 orang.

Sementara pasien covid-19 yang meninggal dunia karena terinfeksi virus Corona mencapai 76 orang.

“Untuk kasus meninggal dunia sampai saat ini belum ada penambahan kasus,” kata Martha Para Ede.
antaranews.com

Baca juga: Hasil Swab Tak Kunjung Keluar, Warga di Kota Kupang Nekat Bawa Jenazah Bayi Pulang