Malaka  

Pria di Malaka Ditemukan Tewas Dalam Selokan Tanpa Pakaian

Pria di Malaka Ditemukan Tewas Dalam Selokan Tanpa Pakaian
Pria di Malaka Ditemukan Tewas Dalam Selokan Tanpa Pakaian

EXPONTT.COM – Warga Desa Wehali, Kecamatan Malaka Tengah, Kabupaten Malaka, NTT digegerkan dengan penemuan sesosok mayat di saluran irigasi Tubaki pada Minggu 8 mei 2022.

Melansir voxtimor, jasad tersebut ditemukan sekitar pukul 19.30 WITA dalam keadaan tersangkut di dalam selokan saluran air irigasi Tubaki.

Pihak kepolisian kemudian mengevakuasi jasad tanpa identitas tersebut dengan disaksikan oleh sejumlah warga sekitar.

Baca juga:Pria di Kota Kupang Ditangkap Polisi Usai Aniaya Ayahnya Hingga Meninggal

Kasat Reskrim Polres Malaka Iptu Zainal Arifin Abdulrahman membenarkan hal tersebut.

“Ia benar, saya lagi di TKP dan mayat sudah kami evakuasi ke Rumah Sakit Penyangga Perbatasan (RSPP) Betun untuk permintaan visum luar terhadap mayat tersebut,” kata Kasat Zainal Arifin, Minggu 8 Mei 2022 malam.

Baca juga:  Pemkot Kupang Gelar Kupang Investment Forum III Tahun 2024

“Laporan orang hilang itu tercatat dengan Laporan Polisi, Nomor : LP/70/V/2022/Reskrim, tanggal 08 Mei 2022, Orang Hilang, yaitu korban Fransiskus Nahak, warga Desa Bakiruk, Kecamatan Malaka Tengah, Kabupaten Malaka,” jelas Kasat Arifin yang berhasil dikonfirmasi, Minggu,8 Mei 2022 Malam.

Setelah diidentifikasi, jasad tersebut adalah Fransiskus Nahak asal Desa Bakiruk, Kecamatan Malaka Tengah, Kabupaten Malaka, NTT.

Baca juga:Tamu Hotel Kristal Kupang Ditemukan Tidak Bernyawa di Dalam Kamar

Fransiskus Nahak diketahui adalah seorang tukang bangunan.

Baca juga:  ICW Rilis Album Musik Ketiga di Kupang, Diisi Marapu, Leis Plang dan Hip-Hop Lembata Foundation

Korban diketahui berangkat dari rumah pada Sabtu pagi 7 Mei 2022 untuk mengerjakan bangunan rumah adat dan ditemukan tak bernyawa oleh warga pada Minggu 8 Mei 2022 malam.

Sabtu, 07 Mei 2022, sekira pukul 08.00 WITA, korban pamit kepada istrinya Claudensiana Balok dan berangkat ke tempat kerjanya yang jaraknya sekitar 500 meter dari rumah mereka.

Korban sudah sejak bulan April 2022, diminta keluarga suku dari Rumah Adat Kaliduk yang dijaga oleh mama Hoar Kasian (90) untuk merenovasi dinding dan lantai Rumah Adat.

Baca juga:Salah Satu Pelaku Penganiayaan Diduga Kuat Debt Collector Bank NTT

Biasanya korban selesai kerja paling lambat, korban pulang ke rumah dengan jalan kaki sekira Pukul 18.00 WITA hingga Pukul 19.00 WITA.

Baca juga:  Penghalangan Kampanye Paket Gemoy, Kuasa Hukum Apresiasi Gakkumdu Kabupaten Kupang

Keluarga korban mulai mencari korban dan pada hari Minggu, 8 Mei 2022.

Sekitar Pukul 19.40 WITA dibawah jembatan selokan irigasi Tubaki Desa Kamanasa Kecamatan Malaka Tengah Kabupaten Malaka, korban ditemukan meninggal dunia.

Korban ditemukan sudah tidak menggunakan pakaian dan hanya menggunakan celana dalam.

Baca juga:PH Keluarga Astri dan Lael: Curhatan Ira Ua Seharusnya Disampaikan Dalam Persidangan