Pjs Kades di Manggarai Barat Ditemukan Tak Bernyawa di Kamar Hotel, Diduga Bunuh Diri

labuan bajo
Pjs Kades tewas di kamar Hotel Centro Labuan Bajo

EXPONTT.COM – Pejabat sementara kepala Desa (Pjs Kades) Mbakung, Kecamatan Macang Pacar, Kabupaten Manggarai Barat, NTT ditemukan meninggal dunia, Kamis 16 Desember 2021 di dalam kamar Hotel Centro Labuan Bajo sekitar pukul 20.00 wita.

AN diduga tewas bunuh diri dengan cara meminum racun. Dugaan ini diperkuat dengan ditemukannya kemasan obat racun tanaman cabai di dalam kamar hotel.

Di tubuh korban juga tidak ada tanda-tanda mencurigakan. Salah satu keluarga korban, Agustinus Agen mengaku mengetahui keberadaan korban setelah ditelepon istri AN.

“Sekitar pukul 20.47 wita, saya ditelepon istri almarhum untuk mengecek keberadaan suaminya yang menginap di Hotel Centro,” jelasnya.

Baca juga: Ilmuwan Temukan Air Es di Bawah Lembah Mars

Kala itu, sang istri memberitahukan keinginan AN yang ingin mengakhiri nyawa dengan cara aksi bunuh diri.

Untuk meyakinkan Agen, sang istri mengirimkan pesan berupa screenshot hasil percakapannya dengan korban.AN pun sempat mengirimkan foto berupa obat ke istrinya.

Atas petunjuk foto obat dan pesan yang dikirimkan oleh AN, sang istri meminta pihak keluarga di Labuan Bajo untuk membantu mencari AN.

Tak berselang lama, Agen mendatangi lokasi hotel sekitar pukul 21.00 Wita bersama empat rekannya yang juga merupakan keluarga korban.

Baca juga: AMMAN Flobamora Minta Joseph Nae Soi Mundur Dari Pemilihan Ketua KONI NTT

“Kita menanyakan informasi keberadaan korban di pihak resepsionis, dan mereka langsung mengarahkan kami menuju kamar korban,” lanjutnya.

Setelah melakukan pengecekkan, pintu kamar korban ternyata dikunci dari dalam dan korban tidak menjawab saat dipanggil Agen dan rekannya.

Karena takut, Agen dan rekannya juga bersama pihak hotel langsung menghubungi pihak Kepolisian Polres Manggarai Barat dan polisi langsung merespon cepat atas laporan tersebut.

“Polisi pun tiba dan membuka pintu tersebut. AN ditemukan berbaring dalam kondisi tak bernyawa di kamarnya,” kata Agen.

Baca juga: Kemenkes: Varian Omicron Terdeteksi di Indonesia

Agen dan rekannya langsung menginformasikan hal tersebut ke istri korban.

Proses pemeriksaan jenazah dilakukan pihak Polres Mabar.

Dari keterangan Agen, ternyata sehari sebelumnya AN sempat menginap di rumahnya, saat tiba dari tempat asalnya di Kecamatan Macang Pacar.

Informasi yang didapat Agen, korban selaku Pjs Kades datang ke Labuan Bajo dalam rangka proses pencairan dana Desa.

Baca juga: Polisi Gelar Pra Rekonstruksi Kasus Astri dan Lael, Diperankan Langsung oleh Randy

“Sejauh informasi yang saya dapat, almarhum datang ke Labuan Bajo untuk keperluan pencairan dana Desa,” ujar Agen.

Anggota Kepolisian langsung memasang garis polisi di areal kamar AN.

Kapolres Manggarai Barat, AKBP Felli Hermanto melalui Kasat Reskrim Iptu Yoga Darma Susanto, Jumat 17 Desember 2021 menjelaskan pihaknya sementara dalam proses penyelidikan.

Ia mengakui dugaan awal kalau korban ada tanda–tanda bunuh diri dengan meminum racun.

Baca juga: Kepala Dinas Kesehatan SBD Terima Bantuan Gratis Atas Perjuangan Golkar

“Untuk sementara kita masih melakukan penyelidikan, dari tim Inafis identifikasi Polres Manggarai Barat sudah melakukan olah Tempat Kejadian Perkara,” katanya.

Yoga menjelaskan yang ditemukan dalam kamar berupa obat dari pupuk tanaman, selain obat tanaman tersebut kata dia, tidak ada tanda–tanda mencurigakan.

“Jenis obat pupuk cabe (tanaman) kalau tidak salah seperti itu, sudah dibuka, sudah disobek dari hasil olah TKP dan sudah kita cek semua dari kamar mandi dan segala macam tidak ada tanda–tanda yang mencurigakan selain bungkus obat tanaman tadi,” ujarnya.