EXPONTT.COM – Seorang petani berinisial ST (51) warga Kampung Pongkal, Desa Wontong, Kecamatan Macang Pacar, Kabupaten Manggarai Barat, NTT ditemukan tewas di tengah Persawahan Sakal Kampung Pateng, Desa Lewat, Kecamatan Macang Pacar pada Kamis 24 Maret 2022.
Almarhum pertama kali ditemukan oleh Ambrosius Abun (30) dan Hermanus Impi (26) yang merupakan saudara kandung dari istri almarhum.
Kapolres Manggarai Barat AKBP Felli Hermanto, S.I.K., M.Si melalui Kapolsek Macang Pacar mengatakan, sekitar pukul 09.00 WITA, pihaknya mendapatkan informasi dari Kepala Desa Wontong Hermanus Jula via WhatsApp tentang penemuan mayat di persawahan di Kampung Pateng.
Baca juga: Truk Hantam Pikap dan Sepeda Motor di Sumba Timur, Dua Orang Meninggal di Tempat
Setelah mendapatkan informasi tersebut, Kapolsek berkoordinasi dengan pihak puskesmas setempat untuk mendatangi tempat kejadian. ‘
Aparat Polsek Macang Pacar bersama tim medis dari puskesmas Bari dibantu warga setempat mengevakuasi korban dari area persawahan.
Sekita pukul 11.30 WITA, lanjuut Ipda Iwan, Jenazah dibawa dengan menggunakan pikap oleh keluarga ke kediaman almarhum di Kampung Pongkal, Desa Wontong.
Dari hasil pemeriksaan oleh dokter, tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan maupun tanda-tanda yang mengakibatkan kematian yang tak wajar.
“Dokter menyatakan almarhum meninggal secara wajar, tidak ada tanda-tanda kekerasan,”terang Ipda Iwan.
Iwan menerangkan, jenazah almarhum sudah diserahkan kepada pihak keluarga untuk lakukan proses pemakaman yang rencana akan dilakukan pada Jumat 25 Maret 2022.
“Pihak keluarga menerima dengan ikhlas, dan tidak akan melakuan proses hukum kepada siapapun dikemudian hari,”tutupnya.
Baca juga: Pria di Nagekeo Diduga Gantung Diri Usai Bacok Adik Sepupu Hingga Meninggal
Istri almarhum, Fransiska Hadia (45) mengatakan, ST berangkat dari rumah menuju sawah miliknya di persawahan Sakal, Kampung Pateng, pada Rabu 23 Maret 2022 sekira pukul 08.00 .
“Kami menunggu almarhum sampai malam, namun tidak kunjung pulang,” ucap Fransiska dengan berlinang air mata.
mendapati suaminya tidak pulang, dirinya menyampaikan kepada 2 orang sodaranya untuk mencari almarhum.
Almarhum memiliki riwayat sakit dan sudah pernah diperiksa di Rumah Sakit Siloam dan hasilnya diketahui bahwa Almarhum mengidap penyakit Lambung, kata Fransiska.
♦wartaterkini.news
Baca juga: Mahasiswi Uyelindo Kupang Ditemukan Meninggal Dalam Kamar Kos