EXPONTT.COM, KUPANG – Penjabat Wali Kota Kupang, Linus Lusi, melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke beberapa kecamatan dan kelurahan, antara lain Kecamatan Kelapa Lima, Kelurahan Kelapa Lima, dan Kelurahan Oesapa.
Dalam sidak ini, Penjabat Wali Kota Kupang menyoroti berbagai isu terkait pelayanan publik, penyaluran bantuan beras, serta partisipasi masyarakat dan mahasiswa dalam menyelesaikan permasalahan di kelurahan.
Di Kecamatan Kelapa Lima, Penjabat Wali Kota menemukan dua mesin bantuan Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Kupang tahun anggaran 2023.
Dirinya meminta laporan lengkap terkait fungsi, pemanfaatan mesin tersebut termasuk siapa yang berhak menerimanya agar dapat dimaksimalkan untuk kepentingan masyarakat.
Saat menyambangi Kelurahan Kelapa Lima, Penjabat Wali Kota memeriksa kotak saran masyarakat.
Ia meminta Lurah aktif memanfaatkan kotak saran untuk menerima pengaduan dan aspirasi warga. Selain itu, beliau juga mengecek penggunaan mesin pengolah sampah di kelurahan tersebut, dan menekankan pentingnya pengelolaan sampah untuk mengurangi debit sampah sekaligus meningkatkan kebersihan.
Di Kelurahan Oesapa, Penjabat Wali Kota menyoroti lambatnya penyaluran beras bantuan. Beras yang sudah diturunkan ke kelurahan lebih dari satu bulan tetapi belum didistribusikan kepada warga penerima.
“Hari ini, beras ini harus dibagikan. Jangan ada lagi penundaan. Libatkan mahasiswa untuk mendukung proses distribusi,” tegasnya.
Beliau juga meminta agar Lurah laporkan jika ada kendala armada pengangkut beras di tingkat kelurahan.
“Jika kendaraan menjadi masalah, kami dari pemerintah kota akan menyediakan solusi agar distribusi ini selesai tepat waktu,” tambahnya.
Penjabat Wali Kota mendorong keterlibatan mahasiswa dalam menyelesaikan masalah-masalah lokal, termasuk distribusi bantuan. Para mahasiswa berjanji akan membantu memastikan beras bantuan terdistribusi secepatnya.
Dalam kesempatan itu, Penjabat Wali Kota juga tegaskan pentingnya membangun kolaborasi yang sinergis antara pemerintah, masyarakat, dan mahasiswa dalam meningkatkan pelayanan publik.
“Kolaborasi adalah kunci untuk menyelesaikan permasalahan. Pemkot akan terus pastikan pelayanan bagi masyarakat berjalan optimal tanpa membeda-bedakan,” ujarnya.
Melalui kegiatan inspeksi mendadak dilakukannya, Penjabat Wali Kota berharap dapat meningkatkan kinerja di tingkat kecamatan dan kelurahan, terutama terkait percepatan pelayanan dan distribusi bantuan kepada masyarakat.(*)