Polemik PMI Kota Kupang Harus Dihentikan, Fraksi PKB DPRD Minta Utamakan Kemanusiaan

Ketua Fraksi PKB DPRD Kota Kupang, Roy Riwu Kaho / foto: Gorby Rumung

EXPONTT.COM, KUPANG – Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Kupang, meminta polemik Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Kupang harus segera dihentikan dan meminta semua pihak mengutamakan kemanusiaan.

Hal tersebut disampaikan Ketua Fraksi PKB DPRD Kota Kupang, Roy Riwu Kaho, menanggapai polemik PMI Kota Kupang yang terjadi usai Wakil Wali Kota Kupang, Serena Francis melantik Pengurus PMI Kota Kupang pada 29 April 2025.

Baca juga:  Wakil Wali Kota Kupang Lepas 187 Jamaah Haji 2025

“Hentikan sudah polemik PMI Kota Kupang ini. Utamakan urusan kemanusiaan, kita harus fokus pada tujuan PMI ini didirikan oleh pendahulu bangsa kita,” ujarnya, Rabu, 30 April 2025.

“Bagi bapak mama yang menikmati polemik ini, ingat ada banyak saudara kita yang sedang membutuhkan darah disaat bapak mama menikmati dan berkomentar dalam polemik terkait PMI ini,” tambah Sekretaris DPC PKB Kota Kupang ini.

Baca juga:  Wakil Wali Kota Kupang Lepas 187 Jamaah Haji 2025

Roy Riwu Kaho mengaku khawatir jika polemik ini terus dibiarkan bisa menyebabkan kevakuman terhadap aktivitas PMI hingga berdampak pada masyarakat yang tengah membutuhkan donor darah.

“Karena ini masing-masing pertahankan argumennya dengan aturan yang dipegang masing-masing. Jangan biarkan polemik ini berkepanjangan, karena yang dirugikan pasti masyarakat. Setiap hari ada orang yang butuh kantong darah,” tegasnya.

Baca juga:  Wakil Wali Kota Kupang Lepas 187 Jamaah Haji 2025

Fraksi PKB berharap, pihak dalam polemik ini mau duduk bersama untuk mengambil jalan tengah demi kepentingan kemanusiaan. “Mari ambil langkah bijak untuk duduk bersama selesaikan polemik ini,” pungkasnya.♦gor