♦Renungan oleh: Fr. M. Yohanes Berchmans, Bhk
SEMANGAT PAGI, Sudahkah anda mengawali hari baru ini dengan doa dan ucapan syukur? Jangan lupa untuk memberikan senyum, sapa, salam, sopan dan santun kepada sesama. Dan semoga hari mu indah dan menyenangkan. Jangan lupa untuk selalu bahagia!
Renungan hari ini terinspirasi dari Injil Markus 12: 28b – 34, yakni tentang Hukum Yang Terutama. Terkait dengan hukum atau perintah yang paling utama dalam hukum Taurat, ini ditanyakan oleh seorang ahli Taurat kepada Yesus. Entah mau mencobai Yesus atau memang ahli Taurat ini tidak tahu tentang hukum atau perintah yang paling utama dalam hukum Taurat, maka Yesus memberikan jawaban sebagaimana yang tertulis dalam 10 perintah Allah dalam hukum Taurat Musa, dan yang dalam perjanjian baru disebut sebagai hukum Kasih. Dan setelah Yesus memberikan jawaban tentang hukum atau perintah yang paling utama, yang secara singkat: kasih kepada Allah dan kasih kepada sesama manusia, ahli Taurat itu pun mengamininya. Dia menegaskan apa yang dijawab oleh Yesus, dan Yesus melihat betapa bijaksana jawaban ahli Taurat itu. Oleh karena itu, Yesus berkata kepadanya: ” engkau tidak jauh dari kerajaan Allah”.
Bagaimana dengan kita? Tentunya, tidak cukup hanya dengan menghafal 10 perintah Allah, dan hukum Kasih, melainkan harus dihayati atau dihidupi juga dalam kehidupan sehari-hari. Artinya kita harus mewujudnyatakan mengasihi Allah lewat mengasihi sesama manusia dengan tulus melalui perbuatan baik: berbagi, bersedekah atau beramal kasih kepada sesama, melalui perbuatan mengampuni atau memaafkan sesama yang bersalah kepada kita, melalui perbuatan melayani sesama yang membutuhkan uluran tangan kita dengan ikhlas. Jika, itu yang kita lakukan, maka Yesus akan berkata juga kepada kita: ” engkau tidak jauh dari kerajaan Allah”. Semoga demikian.
