Di Rumah Bapa Ku Banyak Tempat Tinggal

♦Renungan oleh: Fr. M. Yohanes Berchmans, Bhk

 

SEMANGAT PAGI, Sudahkah anda mengawali hari baru ini dengan doa dan ucapan syukur kepada Tuhan? Jangan lupa untuk memberikan senyum, sapa, salam, sopan dan santun kepada sesama. Dan semoga hari mu indah dan menyenangkan. Jangan lupa untuk selalu bahagia!

Renungan hari ini terinspirasi dari Injil Yohanes 14: 1 – 6, yakni tentang Rumah Bapa. Rumah Bapa adalah rumah tempat Allah bertahta, yakni Surga atau kerajaan tempat Allah meraja. Rumah Bapa adalah rumah bagi orang yang percaya yang memang layak dihadapan Allah. Dan Yesus sebagai putera tunggal Allah, setelah tugas perutusan Nya di dunia sudah selesai, Dia kembali ke tempat asal Nya, yakni Surga atau rumah Bapa Nya. Dia kembali ke rumah Bapa Nya untuk menyiapkan tempat tinggal bagi siapapun yang percaya kepada Nya, dan dianggap layak dihadapan Nya.

Inilah janji Yesus bagi orang yang percaya kepada Nya. Dan setelah Yesus menyiapkan tempat bagi orang yang percaya kepada Nya, Dia akan datang kembali ke dunia untuk membawa kita ke tempat Yesus bersama Bapa meraja, agar kita hidup bersama Yesus dan Bapa Nya di dalam kerajaan Surga. Dan Yesus akan datang kembali ke dunia untuk membawa kita rumah Bapa Nya, merupakan akhir zaman atau parousia. Jadi, di rumah Bapa, memang banyak tempat tinggal, namun syaratnya, adalah percaya kepada Nya bahwa Dia adalah Anak Allah, bahkan Dia adalah Allah. Dan agar kita sampai ke rumah Bapa, maka satu satunya jalan hanya lah melalui Yesus.

Dia bersabda: ” Akulah jalan, kebenaran dan hidup. Tidak seorangpun dapat datang kepada Bapa, kalau tidak melalui Aku”. Oleh karena itu, jika kita ingin berdiam bersama Yesus dan Bapa Nya di dalam kerajaan Surga, maka percayalah kepada Nya yang diwujudkan lewat perbuatan perbuatan baik seperti yang telah tunjukkan oleh Yesus sewaktu Dia masih berkarya di dunia ini.

Perbuatan perbuatan baik yang kita lakukan adalah merupakan jalan, kebenaran dan hidup, untuk kita sampai ke rumah Bapa. Amin.