Akhir Zaman

♦Renungan oleh: Fr. M. Yohanes Berchmans, Bhk 

SEMANGAT PAGI, apa kabar Anda di hari ini? Saya berharap menjumpai Anda dalam keadaan sehat baik jasmani maupun rohani. Jangan lupa untuk selalu bersyukur kepada Tuhan. Sebab dengan selalu bersyukur hidup Anda akan selalu bahagia dan sejahtera lahir dan batin. Pada hari ini kita memasuki hari Minggu biasa XXXIII.

Renungan hari ini terinspirasi dari Injil Markus 13: 24 – 32, yakni kedatangan Anak Manusia, perumpamaan tentang pohon ara. Fenomena alam dapat dibaca melalui tanda-tanda alam. Namun, tentang akhir zaman atau parousia atau kedatangan Anak Manusia yang kedua kalinya tidak ada satu manusia pun yang tahu, para malaikat juga tidak tahu, pun Putra Manusia tidak tahu, hanya Bapa Sang Pemilik waktu yang tahu. Oleh karena tidak ada satu manusia pun yang tahu tentang akhir zaman, maka yang diharapkan dari kita insan beriman adalah kita harus memiliki sikap mawas diri, berjaga-jaga atau siap-siaga selalu sembari berdoa dengan tidak jemu-jemu, juga dengan tetap melakukan perbuatan-perbuatan baik, kepada sesama teristimewa mereka yang malang, miskin dan papa. Tak lupa berbenah diri, berubah dan berbuah: kasih, damai, kebenaran, sukacita, pengampunan dan pertobatan. Dengan kita memiliki sikap di atas, maka kapan pun akhir zaman atau parousia atau kedatangan Anak Manusia yang tidak kita sangka-sangka, kita sudah selalu siap. Semoga bacaan Injil hari ini, menyadarkan kita bahwa hidup kita di dunia ini hanya sementara saja. Oleh karena itu, akhir zaman selalu ada di depan mata kita. Dengan begitu, kita selalu mawas diri atau berjaga-jaga atau waspada atau siap-siaga selalu. Mudah-mudahan. Selamat berhari Minggu.