♦Renungan oleh: Fr. M. Yohanes Berchmans, Bhk
DAMAI SEJAHTERA BAGIMU, para saudaraku ytk. saya berharap menjumpai para saudaraku dalam keadaan damai, sehat dan bahagia, selama menjalankan puasa dan pantang di masa prapaskah ini. Tetapi jangan lupa untuk selalu menjaga hati, perasaan dan pikiran, agar tidak terjerumus ke dalam dosa. Pada hari ini kita memasuki hari Minggu Prapaskah III.
Renungan hari ini terinspirasi dari Injil Lukas 13: 1 – 9, yakni dosa dan penderitaan serta perumpamaan tentang pohon ara yang tidak berbuah.
Dalam bacaan Injil hari ini, Yesus mengajarkan dua hal penting: _Pertama_: *tentang dosa dan penderitaan* dan _kedua_ *tentang kesempatan untuk bertobat dan berbuah*. Ketika orang-orang berbicara tentang penderitaan yang dialami oleh beberapa orang di Galilea dan di Siloam, Yesus menegaskan bahwa penderitaan bukanlah tanda bahwa mereka lebih berdosa daripada orang lain. Sebaliknya, Yesus mengingatkan bahwa semua orang perlu bertobat, berubah, karena tanpa pertobatan, perubahan dalam cara hidup, cara bersikap, cara berperilaku, cara bertutur kata dan cara bertindak yang baik dan benar, maka mereka juga akan binasa.
Lalu, Yesus menceritakan perumpamaan tentang pohon ara yang tidak berbuah. Pemilik kebun ingin menebang pohon itu karena sudah tiga tahun tidak menghasilkan buah. Namun, sang pengurus kebun memohon kesempatan untuk merawatnya satu tahun lagi. Ini menggambarkan KASIH KARUNIA dan KESABARAN Allah. Allah memberi kita KESEMPATAN untuk BERTOBAT, BERUBAH, BERTUMBUH, dan menghasilkan BUAH dalam hidup kita. Namun, kesempatan ini tidaklah tanpa batas. Seperti pohon ara yang akhirnya harus ditebang jika tetap tidak BERBUAH, demikian pula hidup kita manusia harus diisi dengan PERTOBATAN dan PERBUATAN BAIK, sebelum waktunya habis. Oleh karena itu, pesan bacaan Injil hari ini juga mengingatkan kita untuk TIDAK menunda-nunda PERTOBATAN, melainkan menjadikan setiap hari sebagai KESEMPATAN untuk MENDEKATKAN diri kepada Allah dan MENUNJUKKAN kasih melalui TINDAKAN nyata.
*Untuk Refleksi dan introspeksi*
Apakah hidup kita sudah BERTOBAT, BERUBAH, BERTUMBUH, dan BERBUAH bagi Kerajaan Allah?
Mari gunakan KESEMPATAN yang Tuhan berikan untuk BERTOBAT, BERUBAH, BERTUMBUH, dan menghasilkan BUAH yang BAIK. Semoga demikian. Selamat berhari Minggu.