Pemkab Rote Ndao Serahkan Bantuan Tanggap Darurat

Kepala Bencanan Kab.Rote Ndao, Ferdinand Haning menyerahkan bantuan Sembako kepada korban di Kantor Desa Sanggaoen pada Selasa 6 Desember 2016 pagi.

PEMERINTAH Kabupaten Rote Ndao melalui BPBD dan Dinas Sosial Kab.Rote Ndao pada Selasa 6 Desember 2016 pagi menyerahkan bantuan tanggap darurat bagi korban bencana angin kencang yang terjadi pada Kamis 1 Desember 2016.
Penyerahan bantuan ini setelah pihak BPBD melakukan verifikasi terhadap jumlah korban Kepala Keluarga(KK) yang betul- betul membutuhkan bantuan.
Pemberian bantuan berupa sembako dan terpal diserahkan langsung oleh Kepala BPBD Kab.Rote Ndao, Ferdinand Haning di Kantor Desa Sanggaoen, Kecamatan Lobalain bertempat di Kantor Desa Sanggaoen disaksikan oleh Sekretaris Dinas Sosial, Saiful W.Kusuma dan Kades Sanggaoen, Meksi Mooy.
Bantuan diterima secara simbolis oleh 3 perwakilan KK yang hadir. Ferdinand Haning menyampaikan, untuk angin kencang maupun puting beliung tidak bisa dipetakan, tetapi jika ada korban maka pemkab punya kewajiban untuk memberikan bantuan. Ia mengatakan, usai kejadian, relawan BPBD turun melakukan pendataan lapangan kemudian juga mendapatkan laporan dari Kepala desa. Untuk pemberian bantuan, dikatakan Ferdinand Haning, hal ini dikarenakan logistik bantuan berupa barang natura baru tersedia setelah koordinasi dengan Dinas Sosial sehingga pemberian bantuan baru bisa dilakukan hari ini. Pantauan VN, usai penyerahan bantuan, Dinas Sosial juga menyerahkan bantuan berupa sembako dan terpal kepada korban angin kencang di Desa Holoama, Kecamatan Lobalain yakni sebanyak 9 KK dan kepada 1 KK korban kebakaran rumah di Desa Persiapan Oeleka berupa sembako, terpal dan pakaian.
Kepala Desa Sanggaoen, Meksi Mooy mengatakan, atas nama 15 KK yang menerima bantuan, dirinya menyampaikan terimakasih atas bantuan yang diberikan Pemkab.Ia juga menyampaikan, dari data korban yang diserahkan kepada BPBD sebanyak 23 KK tetapi setelah diverifikasi dan memenuhi kriteria layak sebanyak 15 KK.”Kami tidak melihat jumlahnya, tapi kami bersyukur ada sentuhan bantuan dari Pemkab” ujar Meksi Mooy.
Ferdinand Haning juga mengatakan, sebagai langkah antisipasi terjadinya perubahan musim, pihaknya sejak Oktober sudah memberikan himbauan kepada masyarakat melalui camat – camat untuk mengantisipasi perubahan musim dengan jenis ancaman berupa angin kencang, longsor, banjir, gelombang pasang maupun tsunami. Ia juga menambahkan, dalam beberapa hari ke depan, pihaknya akan melakukan upaya pencegahan dengan melakukan pemangkasan ataupun penebangan pohon – pohon yang ada di pinggir ruas jalan utama setiap wilayah. ♦ ido