GUBERNUR NTT Frans Lebu Raya tercatat sebagai gubernur pertama yang melantik 9 Kepala Daerah hasil Pilkada serentak 9 Desember 2015. Acara pelantikan mengambil tempat bersejarah yaitu Aula Ben Mboi mantan Gubernur NTT di Kantor Gubernur NTT pertama di Naikoten I Kupang Rabu 17 Februari 2016.
Kepala Biro Tata Pemerintahan Setda NTT Silvester Banfatin menjelaskan, sengaja menggunakan Aula Ben Mboi di Kantor Gubernur Pertama Naikoten I Kupang, karena di kantor ini, Gubernur NTT pertama EL Tari berkantor dan merancanakan pembangunan NTT.” Ini tempat bersejarah, kantor yang punya sejuta kenangan bagi masyarakat Nusa Tenggara. Mengapa menggunakan aula ini, karena kesembilan bupati dan wakil bupati dilantik serentak, tidak melalui paripurna dewan seperti waktu lalu. Dan di tempat ini, Gubernur Frans Lebu Raya memberikan pengarahan perdana kepada sembilan kepala daerah dan wakil kepala daerah,” jelas Banfatin.
Asisten Tata Pemerintahan Johana Lisapaly mengatakan, ada 27 surat keputusan yang akan dibacakan saat pelantikan yaitu pemberhentian pejabat, pengangkatan bupati dan pengangkatan wakil bupati.
Pemerintah telah mengeluarkan 684 undangan untuk menghadiri pelantikan bupati dan wakil bupati tersebut terdiri dari undangan pemerintah provinsi, keluarga bupati dan wakil bupati masing-masing empat orang, dan undangan dari kabupaten dan kota 76 orang.
Plt Kepala Biro Humas Setda NTT Nazir Abdullah mengatakan panitia akan membatasi fotografer yang akan memotret jalannyapelantikan bupati dan wakil bupati. Pembatasan itu demi kenyamanan dan kelancaran jalannya prosesi pelantikan. “Kami siapkan dua fotografer, silahkan mengambil gambar di humas,” ujarnya kepada lintasntt.com. Begitu pula fotografer yang disiapkan keluarga atau keluarga yang akan memotret menggunakan kamera ponsel juga tidak diperbolehka maju ke depan untuk mengambil gambar. ♦ wjr/lintasntt.com