EXPONTT.COM – Ivan Victor Dethan, pelaku penusukan Prajurit TNI Sertu Yorhan Lopo meminta maaf secara langsung kepada Komandan Menzikon Puziad TNI AD, Kolonel Czi Nurdihin Adi Nugroho.
Pria asal Rote, NTT ini mengaku tidak mengenal korban dan melakukan aksi penusukan secara spontan.
“Minta maaf bapak (Komandan) untuk kelakuan saya sampai korban meninggal dunia. Terutama buat keluarganya saya minta maaf juga, saya bersalah kepada mereka, terimakasih,” ucap Ivan Dethan dikutip dari Detik.com.
Ivan ditangkap pihak Polres Metro Depok usai menghilangkan nyawa anggota TNI, Sertu Yorhan Lopo.
Baca juga: Diduga Bodong, Ratusan Sepeda Motor yang Akan Dikirim ke NTT Disita Polisi
Dikutip dari Detik.com, Kapolres Metro Depok Kombes Imran Edwin Siregar kepada wartawan, Jumat 24 September mengatakan, Sertu Yorhan ditusuk menggunakan pisau lipat yang telah dipersiapkan pelaku.
Peristiwa penusukan ini terjadi Rabu 22 September 2021 malam. Kala itu, tersangka Ivan datang ke Jalan Patumbak, Harjamukti, Cimanggis Depok.
Ia diundang seorang pria berinisial M yang tengah berkonflik dengan A.
Kombes Imran melanjutkan, tersangka Ivan datang untuk menyelesaikan konflik rekannya M dengan A dikarenakan keduanya sama-sama berasal dari Nusa Tenggara Timur.