Trucking dari Pelabuhan Tenau Mahal, Dishub Usulkan Pergub

Pelabuhan Tenau Kupang / foto: pelindo.co.id

EXPONTT.COM – Dinas Perhubungan Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) mengusulkan Peraturan Gubernur untuk mengatur standarisasi tarif muatan kargo angkut kontainer yang biasanya mengangkut logistik dari Pelabuhan Tenau Kupang ke dalam wilayah Kota Kupang.

Usulan itu dilakukan merespon tarif angkutan yang terkesan mahal.

Kepala Dinas Perhubungan NTT, Isyak Nuka mengatakan, pihaknya telah menyiapkan rancangan Pergub yang mengacu pada regulasi nasional sehingga tarif kargo tidak ditentukan sesuai keinginan pengusaha.

Baca juga:Para Preman Gunakan Batu dan Pisau Coba Bunuh Wartawan Suaraflobamora

“Kita sedang menyiapkan regulasinya tentunya kita mengacu kepada regulasi-regulasi yang memang secara nasional supaya kita coba untuk mengatasi hal ini. Jadi rancangan pergubnya sedang kita siapkan mudah-mudahan bisa segera diselesaikan untuk kita naikan kepada gubernur untuk kemuadian nanti disampaikan kepada mereka,” katanya, Selasa 9 Agustus 2022 lalu.

Baca juga:  Orang Ende Malu Jika Tak Bisa Menangkan Ansy-Jane di Pilgub NTT

Menurut Isyak, tingginya tarif muat dari pelabuhan menuju Kota Kupang disebabkan karena disebabkan karena sedikitnya perusahaan kargo yang beroperasi di Pelabuhan Tenau, sehingga masyarakat tidak punya pilihan lain.

“Kalau misalnya mereka itu banyak usaha yang bergerak dibidang itu saya kira harganya pasti bisa bersaing dan bisa mendapatkan harga yang sesuai tapi karena mereka sendiri jadi mereka sesuka-sukanya memasang harga, kita tidak punya pilihan akhirnya harga segitu ya kita ikut,” tambahnya.

Baca juga:Linda Liudianto Terpidana Kasus Korupsi Kredit Macet Bank NTT Ditangkap di Jakarta

Ombudsman juga dapat aduan

Sementara itu berdasarkan laporan dari Ketua Ombudsman RI Perwakilan NTT, Darius Beda Daton mengatakan, pihaknya pernah mendapatkan pengaduan dari jasa angkutan kontainer yang merasakan tingginya tarif kargo atau trucking dari pelabuhan Tenau menuju perkotaan.

Baca juga:  Ansy Lema Kenang Masa Sekolah di SMAK Syuradikara Ende

“Pengguna jasa kontainer itu mengaku tidak ada standar tarif dari pelabuhan ke dalam kota sehingga sepertinya tarif cargo itu mereka rasakan mahal sehingga itu bisa berpengaruh terhadap harga barang yang dijual kepada konsumen,” ungkapnya.

Baca juga:  Relawan “Beta Gibran” Maumere Alihkan Dukungan ke SPK-Andre Garu di Pilgub NTT

Darius juga menjelaskan dengan sudah dijalankannya rapat untuk penentuan tarif kargo dan usulan pergub maka akan ada pergub pedoman tarif kargo yang akan mengatur standar tarif untuk setiap jasa angkutan yang melayani di bidang trucking.

Baca juga:Gelombang Tinggi di Sejumlah Perairan NTT, BMKG Minta Masyarakat Waspada