EXPONTT.COM – Taget Pendapatan asli daerah (PAD) tahun 2024 seperti dibacakan Kepala Badan Pendapatan dan Aset Daerah NTT, Alexon Lumba, SH pada dengar pendapat dengan Anggota Komisi III DPRD NTT Senin 31 Juli 2023 berjumlah Rp 243.593.348.264. Jumlah ini, kata Alexon, terdiri dari pendapatan asli daerah Rp 1.679.146.505.633, pajak daerah Rp 1.321.705.490.242, retribusi daerah 68.705.289.101, hasil pengelolaan kekayaan daerah yang dipisahkan Rp 45.137.278.026 dan lain-lain PAD yang sah senilai Rp 243.598.348.264.
Berikut Rincian PAD Tahun 2024;
Rapat dipimpin Ketua Komisi III DPRD NTT Jonas Salean dan beberapa anggota komosi tiga. Pada Senin 31 Juli 2023, acara dengar pendapat diantaranya pimpinan Kawasan Industri Bolok, pimpinan PT. Flobammora, dan Badan Layanan Umum Daerah Sistem Penyediaan Air Minum Propinsi NTT dan sejumlah mitra komisi tiga yang akan dilanjutkan sampai awal Agustus 2023.
Komisi III DPRD Provinsi NTT Periode 2019-2024 yang membidangi keuangan daerah yaitu Ketua : Jonas Salean, SH, M.Si (Golkar), Wakil Ketua I : Viktor Mado Watun, SH, M.Hum (PDIP), Wakil Ketua II: Leonardus Lelo, S.IP, M.Si (Demokrat) dan Sekretaris: Drs. Julius Uly, M.Si (Nasdem) serta Anggota : Adoe Yuliana Elisabeth, S.Sos (PDIP), Drs. Hugo Rehi Kalembu, M.Si (Golkar), 3. Inosensius Fredy Mui, ST (Nasdem), 4. Klara Motu Loi, SH (PKB), Yohanes Halut, S.TP (Gerindra), Rocky Winaryo, SH (Perindo), Agustinus Lobo, SE (PAN) dan Paulinus Yohanes Nuwa Veto (Hanura).
Komisi III membidangi Keuangan meliputi urusan : Perpajakan, Retribusi, Perusahaan Daerah, Perusahaan Patungan, Pengawasan, Pendapatan dan Aset Daerah, Dunia Usaha dan Penanaman Modal, Kawasan Industri dan Kapet, serta Perijinan dan BLUD SPAM. ♦ wjr
