Kirim 182 Atlet, NTT Target 10 Besar di PON Aceh dan Medan 2024

KONI NTT bersama Penjabat Gubernur saat jumpa pers terkait PON 2024, Rabu, 17 April 2024 / foto: istimewa

EXPONTT.COM, KUPANG – Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) memiliki target untuk masuk 10 besar pada Pekan Olahraga Nasional tahun 2024 yang akan digelar di Medan dan Aceh pada bulan september nanti.

“Hari ini kami dari KONI NTT datang untuk mediasi dengan Bapak Penjabat (Gubernur NTT) dalam rangka pengiriman atlet untuk ikut PON 2024 di Aceh dan Medan, dan juga membicarakan persiapan kita sebagai tuan rumah pada PON 2028 nanti,” kata Ketua KONI NTT, Yosef Nae Soi, dalam jumpa pers di Kantor Gubernur NTT, Rabu 17 April 2024.

Baca juga:  Dua Mahasiswa di Kupang Dianiaya Dengan Parang, Pelaku Masih Buron

Terkait PON 2024, Nae Soi menjelaskan bahwa NTT akan mengirimkan 182 atlet yang lolos Pra PON tahun ini.

“Target KONI NTT kita tidak muluk-muluk. Mudah-mudahan dari 70 cabang beladiri atlet-atlet kuta bisa masuk 10 besar,” ujar mantan wakil gubernur NTT itu.

Nae Soi juga menyampaikan bahwa pemerintah provinsi NTT juga sangat mendukung kesuksesan kegiatan PON
2024. “Pemerintah (Pemprov NTT, red) full suport untuk kirim atlet kita,” imbuhnya.

Baca juga:  Kunjungi TTS, Penjabat Gubernur NTT Sebut Panen adalah Ritual Paling Menyenangkan

Sementara itu, Penjabat Gubernur NTT, Ayodhia Kalake, menyampaikan bahwa Pemprov NTT mendukung penuh pengiriman atlet NTT ke Aceh dan Medan untuk mengikuti PON ke-21 tahun 2024 ini.

“Kita bisa melihat spirit anak-anak kita yang bisa tembus Pra PON. Ini merupakan sebuah, pencapaian dan harus diapresiasi,” ungkap Kalake.

Penjabat Gubernur juga menyampaikan bahwa atlet-atlet yang bisa meraih medali akan menjadi prioritas untuk mendapat dukungan.

Ayodhia Kalake pun mengapresiasi KONI NTT yang telah berhasil melakukan pembinaan terhadap pra atlet sehingga tahun ini ada banyak atlet yang bisa lolos mengikuti PON 2024.

Baca juga:  KPU Kota Kupang Tetapkan PSU di TPS 2 Kepala Lima

Terkait persiapan sebagai tuan rumah PON 2028, Ayodhia Kalake menjelaskan bahwa pihaknya telah berkomunikasi dengan Penjabat Gubernur Nusa Tenggara Barat untuk membicarakan hal tersebut.

“Kami sudah komunikasi. Kami sepakat untuk duduk satu meja untuk membicarakan persiapan PON 2028. Ini akan jadi prioritas utama,” bebernya.

Ayodhia Kalake pun meminta dukungan masyarakat agar semua persiapan bisa berjalan dengan lancar demi kesuksesan para atlet juga PON 2028 nanti.(*)