EXPONTT.COM, KUPANG – Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Pemukiman (PRKP) Kota Kupang, mengusulkan sebanyak 28 pembangunan rumah layak huni untuk warga kurang mampu di anggaran murni 2025.
“Tahun 2025 kita usulkan 28 rumah,” kata Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas PRKP Kota Kupang, Ama Radja, beberapa waktu lalu.
Untuk pembangunan 28 rumah layak huni tersebut PRKP Kota Kupang mengusulkan anggaran sebesar Rp.2,2 miliar atau Rp.80 juta untuk setiap rumah.
Ke-28 rumah yang akan dibangun menjadi rumah layak huni tersebut merupakan aspirasi masyarakat dan usulan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Kupang.
“Kita lakukan survei untuk tentukan penerima layak untuk dibantu pemerintah. Kita turun langsung untuk survei, kalau tidak bisa berisiko. Harus sesuai persyaratan,” jelas Ama Radja.
Di tahun 2024, sebanyak 25 rumah sudah dibangun atau diperbaiki dengan anggaran masing-masing rumah sebesar Rp.80 juta atau menghabiskan anggaran daerah sekitar Rp.2 miliar. “Ada juga CSR dari Bank NTT bangun rumah layak huni lima unit,” tambahnya.
Terkait progres pengerjaan rumah layak huni tahun anggaran 2024, lanjut Ama Radja, rata-rata sudah pada tahap penyelesaian.
“Ada yang tinggal pengerjaan atap, ada juga yang tinggal tahap penyelesaian, rata-rata sudah mau selesai, karena memang batas waktu pengerjaan sampai bulan Desember,” ujarnya.(*)
