Fransiscus Go dan BNS Kolaborasi Dukung UMKM Anak Muda NTT

Takuju Market yang diinisiasi Yayasan Felix Maria Go dan BNS Production yang digelar di Umera Kofie, 7-13 April 2025, dapat antusias masyarakat Kota Kupang / foto: Gorby Rumung

EXPONTT.COM, KUPANG – Fransiscus Go lewat Yayasan Felix Maria Go berkolaborasi dengan Baomong Non-Stop (BNS) Production mengadakan “Takuju Market” di Kota Kupang.

Takuju Market yang digelar selama tujuh hari 7 hingga 13 April 2025 ini dibuat untuk mendukung pemberdayaan ekonomi lokal terutama UMKM lokal anak muda.

Sebanyak 23 UMKM lokal milik anak muda terlibat di Takuju Market dengan berbagai jajahan, mulai dari tenun, brand apparel lokal NTT, kriya hingga thrift shop.

Sejumlah UMKM mengaku Takuju Market merupakan satu inovasi yang membantu peningkatan ekonomi dari UMKM anak muda yang biasanya terkendala dalam marketing.

Baca juga:  IKAVANS 05 Jalin Silahturahmi Lewat Lomba Mewarnai

Lani, owner Lucule Accecoris, salah satu UMKM kriya aksesoris hand made yang terlibat dalam Takuju Market, mengatakan sangat senang bisa terlibat di event ini. “Ternyata antusiasnya tinggi, ramai sekali pengunjungnya,” ujarnya.

Lani yang biasanya berjualan di Car Free Day El Tari, mengaku mendapat pemasukan lebih besar dari biasanya. “Dalam satu hari penghasilan lebih besar dari kalau berjualan di Car Free Day,” ungkapnya.

Dirinya mengucapkan terima kasih kepada BNS Production dan Yayasan Felix Maria Go yang telah mensupport UMKM Lokal.

Baca juga:  Adrian Masang Dilantik jadi Ketua DPD Forum Pemuda NTT Kota Kupang

Salah satu tenant aksesoris di Takuju Market ramai pembeli / foto: Gorby Rumung

“Terima kasih Yayasan Felix Maria Go dan BNS yang sudah menginisiasi Takuju Market. Kami sangat butuh event-event seperti ini untuk support UMKM anak muda. Semoga bisa diadakan terus diwaktu mendatang,” ujarnya.

Sementara itu, Tiara Bunga owner UMKM kriya rajutan, Rajut Handemande, mengatakan, mendapat penghasilan yang melebihi target.

Rajut Handemande menyediakan berbagai kriya rajutan mulai dari tas hingga aksesoris seperit pita dan gantungan kunci yang dibuat dengan tangan dan dijual mulai dari harga Rp. 5 ribu.

Baca juga:  Jane Natalia Suryanto Kekuatan Baru PAN di NTT

“Biasanya kami jualan online, tapi sudah dua hari ini penghasilan melebihi target yang saya dan teman-teman inginkan, luar biasa sekali antusiasnya,” ujarnya.

Tiara berharap event serupa bisa terus diadakan oleh BNS Production dan Yayasan Felix Maria Go. “Karena ini sangat membantu UMKM lokal seperti saya yang masih merintis,” pungkasnya.

Takuju Market digelar selama tujuh hari, 7 hingga 13 April 2025 pada pukul 15.00 hingga 21.00 WITA.

Di hari terakhir, tanggal 13 April, Takuju Market akan ditutup dengan DJ Perform dan berbagai pemapilan menarik lainnya.♦gor