Sikka  

Ribut Uang Rp.100 ribu Hilang, Pasutri di Sikka Bakar Kios Miliknya

Kios terbakar di Onget, Dusun Waturepang, Desa Lela, Kecamatan Lela, Kabupaten Sikka, Nusa Tenggara Timur (NTT) / foto: kompas.com

EXPONTT.COM – FR (38) dan YM (44), pasangan suami istri warga Onget, Dusun Waturepang, Desa Lela, Kecamatan Lela, Kabupaten Sikka, Nusa Tenggara Timur (NTT), membakar kios milik mereka.

Salah seorang saksi mata, Marselus Roymarthen (40) mengatakan, pembakaran kios dipicu cekcok antara keduanya yang meributkan uang hasil jualan nasi bungkus dan bensin sebesar Rp 100.000 hilang.

“Keributan itu berawal ketika YM menanyakan uang hasil jualan nasi bungkus dan bensin yang hilang sebesar Rp 100.000 kepada suaminya FR,” kata Marselus, Sabtu, 7 Januari 2023, mengutip kompas.com.

FR pun mengaku tak mengambil uang itu. FR menyebut, uang yang dimilikinya merupakan hasil usaha tambal ban di kios tersebut. Meski begitu, YM heran uang itu bisa hilang. Padahal, hanya ia dan suaminya yang tinggal di kios yang dijadikan tempat tinggal itu.

Baca juga: Gubernur VBL: Nono Buat NTT Bangga

Cekcok pun terjadi di antara mereka. YM yang emosi lalu mengambil dua botol bensin dan menyiram sepeda motor serta barang-barang di kios.

“FR menyampaikan kepada istrinya, kamu sudah siram bensin, nah bakar sudah to. Namun istrinya diam saja,” katanya.

Tak berselang lama, FR mengambil korek api dan membakar sepeda motor serta barang-barang di dalam bangunan kios tersebut.

Saksi lain, Bernadetha Ida Maryati (34), mengaku mendatangi lokasi kejadian saat melihat kobaran api. “Warga berupaya untuk memadamkan api dengan alat seadanya tetapi tidak berhasil, bangunan kios dan barang-barang seisi kios dan bengkel ludes terbakar,” katanya. Bernadetha menambahkan, pasangan suami istri itu lalu dijemput personel Polsek Lela untuk diperiksa.

Kepala Satuan Reskrim Polres Sikka AKP Nyoman Gede Arya Triyadi Putra membenarkan kasus itu ditangani polisi. “Tetapi tidak membuat laporan polisi karena yang bakar itu adalah korban sendiri,” ujar Nyoman saat dihubungi, Minggu 8 Januari 2023.

Ikuti berita dari EXPONTT.com di Google News

Baca juga: Dua Polisi di Kota Kupang Dianiaya Pemuda Mabuk