Lerai Perkelahian, Pemuda di Sikka Ditikam Kakak Ipar

Korban saat mendapatkan perawatan di RS Kewapante / foto: istimewa

EXPONTT.COM – Susanto Ariayanto Moa (18) warga Bolawolon, Desa Tanaduen, Kecamatan Kangae, Kabupaten Sikka, Nusa Tenggara Timur (NTT) menjadi korban keganasan kakak iparnya sendiri hingga mengalami luka serius.

Susanto ditikam oleh SL alias Simon (31) pada Minggu, 12 November 2023 sekitar pukul 03.00 WITA.

Kejadian berawal ketika pelaku cekcok mulut dengan istrinya yang merupakan kakak korban pada Minggu 12 November 2023, sekitar pukul 00.30 WITA, pertengkaran itu pelaku merusak perabotan dan barang-barang di rumahnya.

Baca juga: Tiga Pemegang Saham Seri B Bank NTT Siap Membayar Ganti Rugi Kepada Mantan Dirut Bank NTT Izhak Eduard Rihi

Tak kuasa menahan emosi sang suami, istri pelaku menelpon korban dengan maksud untuk menenangkan pelaku.

Baca juga:  Melki Laka Lena Akan Bangun NTT Dengan Semangat Gotong Royong yang Diwariskan Soekarno

Namun terlapor malah ribut dengan korban dan saling menarik tangan. Tiba-riba terlapor menikam korban dengan sebilah pisau sehingga korban terjatuh.

Baca juga:  Christian Widodo dan Serena Francis Utamakan Pelayanan Masyarakat

Akibatnya, korban mengalami luka pada bahu kiri dan pergelangan tangan kiri.

Baca juga: BMKG Imbau Warga Tak Panik Soal Info Gempa di NTT

Korban sempat mengejar terlapor, namun karena korban merasa kesakitan akibat luka, korban kemudian menuju rumah sakit Kewapante untuk perawatan medis.

Kasus ini kemudian dilaporkan Silviana Kurnia Ranu (25) ke Polsek Kewapante dengan laporan polisi nomor LP/B/13/XI/2023/SPKT/Sek Kewapante/Res Sikka/Polda NTT.

Baca juga:  Pemprov NTT Terima LHP BPK RI Semester II Tahun 2024

“Kasusnya sudah ditangani Polsek Kewapante,” ujar Wakapolres Sikka, Kompol Ruliyanto J. P. Pahroen, S.Sos SIK saat dikonfirmasi Minggu 12 November 2023.

Polisi masih mengejar pelaku guna mempertanggungjawabkan perbuatannya.♦digtara/gor

Baca juga: Jelang RUPS Luar Biasa Bank NTT 27 November 2023, Dirut Bank NTT ARK DidugaTerbang Ke Jerman, Akankah PSP Mengijikan?