Kisah Bripka Andreas Rela Pinjam Uang di Bank untuk Bantu Pembangunan Gereja di Sumba

bripka andreas
Kisah Bripka Andreas Rela Pinjam Uang di Bank untuk Bantu Pembangunan Gereja di Sumba

EXPONTT.COM – Nama Bripka Andreas B.M. Mudja mendadak jadi perbincangan publik usai dirinya meminjam uang untuk membantu pembangunan rumah ibadah.

Anggota Bhabinkamtibmas Polsek Umbu Ratu Nggay Polres Sumba Barat ini membantu pembangunan rumah ibadah di desa binaannya di Desa Bolubokat, Kecamatan Umbu Ratu Nggay Tengah, Kabupaten Sumba Tengah.

Bripka Andreas mengisahkan awal niatnya membantu lantaran miris melihat kondisi rumah ibadah tersebut.

Kala itu, ia tengah melakukan sambang sekaligus mengikuti ibadah di gereja tersebut. Ia menilai rumah ibadah tersebut tidak layak untuk digunakan beribadah.

Baca juga: Dinas Perhubungan Mabar: 588 Kapal Wisata di Perairan Labuan Bajo Tidak Miliki Izin

Ketika pulang ke rumah, ia pun curhat kepada keluarganya. “Saya cerita apa yang saya alami kepada istri saya. Saya bilang kalau saya ingin membantu pembangunan gereja di desa tersebut,” ujarnya.

Baca juga:  Komisi II DPRD Kota Kupang Kecewa Tak Dilibatkan Dalam Pelaksanaan Pasar Murah

Bripka Andreas berkonsultasi dengan istrinya dan meminta persetujuan untuk mengajukan pinjaman di bank dengan jaminan setiap bulan gajinya sebagai anggota Polri dipotong.

“Saya bilang ke istri kalau saya ingin pinjam uang di bank (kredit) untuk bantu masyarakat disana untuk bangun gereja agar dapat beribadah dengan baik. Dan dia mendukung keinginan saya,” jelasnya.

Keesokan harinya, Bripka Andreas membawa permohonan pinjaman bank dan menghadap Kapolres Sumba Barat, AKBP FX Irwan Arianto, SIK, MH.

Baca juga: Kasus Covid-19 Kembali Naik di Indonesia, Jokowi Gelisah

Kapolres yang dikonfirmasi, Sabtu 11 Desember 2021 mengaku kaget dan tersentuh mendengar niat anggotanya.

“Ia sampaikan akan mengajukan pinjaman uang di bank untuk bantu masyarakat di desa binaannya membangun gereja,” ujar AKBP FX Irwan.

Kapolres tidak menyangka ada anggota yang mengajukan permohonan pinjaman di bank hanya untuk membantu pembangunan rumah ibadah karena tidak banyak anggota yang melakukan hal tersebut.

Baca juga:  Komisi II DPRD Kota Kupang Kecewa Tak Dilibatkan Dalam Pelaksanaan Pasar Murah

Pada kesempatan itu pun, Kapolres Sumba Barat menyampaikan akan membantu anggotanya tersebut.

Baca juga: Tahanan di Sumba Barat Meninggal Dalam Sel Polsek, Keluarga Minta Penjelasan Kapolres

“Saya bantu kamu dalam pembangunan gereja tersebut, apa yang dibutuhkan sampaikan dan akan saya bantu,” ujar Kapolres Sumba Barat.

Dengan dukungan Kapolres Sumba Barat tersebut, Andreas semakin bersemangat untuk mewujudkan pembangunan gereja di desa binaannya tersebut.

Pengajuan pinjaman di bank pun berjalan lancar dan bank pun mencairkan pinjaman.

Baca juga:  Wali Kota Kupang Dukung Perayaan Nyepi yang Akan Digelar PHDI 

Hingga kini, sudah dua buah rumah ibadah berupa bangunan gedung gereja yang telah dibangun Andreas.

Baca juga: Pembunuh Astri dan Lael Hanya Diancam 15 Tahun Penjara, Ini Kata Kapolda NTT

Di antaranya rumah Pastoran Gereja Stasi Hati Kudus Yesus Paroki ST. Yoseph Lendiwacu dan Gereja Ranting Pelecuk Temung, Cabang GKS Waikambila Bolubokat.

Kedua gereja tersebut bertempat di desa Bolubokat, Kecamatan Umbu Ratu Nggay Tengah, Kabupaten Sumba Tengah.

Kepedulian Andreas tidak hanya sampai disitu saja. Ia juga sering melakukan bantuan sosial (baksos) berupa beras yang diberikan kepada warga yang tidak mampu serta ia juga membagikan pakaian bekas layak pakai kepada masyarakat di desa binaannya tersebut.

“Hal baik tersebut diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi anggota Polri yang lain, dengan demikian Polri yang Presisi dapat terwujud,” tandas Kapolres Sumba Barat.