EXPONTT, KUPANG – Lukas Soelistyoadi Kepala Rutan Kelas II B Kupang, dipromosikan menjadi Kepala Lapas Waikabubak Kabupaten Sumba Barat, Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT). Posisi Kepala Rutan Kupang akan diisi Pelaksa Tugas (Plt) Putu Perdana.
Sertijab itu berlangsung di Rutan Kelas IIB Kupang, yang dipimpin secara langsung oleh Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) Direktorat Jenderal Pemasyarakatan (Ditjenpas) Nusa Tenggara Timur (NTT) Maliki.
“Barusan kita lakukan serah terima jabatan Karutan Kelas II B Kupang, dari Pak Lukas Sulis kepada Pak Putu sebagai tindaklanjut dari pada perintah Pak Menteri Imigrasi Pemasyarakatan,” ujar Maliki, Jumat 14 Februari 2025 di Rutan Kupang.
Menurut Maliki, sertijab merupakan suatu proses yang biasa dilakukan dalam rangka penyejukan organisasi dalam mengoptimalkan tugas dan fungsi dilingkungan Kanwil Ditjenpas NTT.
“Maka pada hari ini kita lakukan agar Pak Lukas segera menjalankan tugas sebagai Kalapas Waikabubak,” katanya.
Maliki menambahkan, dengan prosesi sertijab ini semua Kepala UPT dapat focus dalam menjalankan tugasnya.
“Dengan sertijab ini baik Pak Lukas dan Pak Putu bisa langsung focus untuk menjalankan tugasnya masing-masing,” ujarnya.
Seorang pemimpin kata Maliki, harus mampu menciptakan suasana yang kondusif baik kepada petugas maupun warga binaan.
“Ciptakan suasana yang kondusif dan saling menghargai demi menciptakan kebersamaan antar petugas. Mari kita sama-sama wujudkan lembaga pemasyarakatan ini yang bermartabat,” lanjut Maliki.
Ia juga mengajak untuk semua jajaran dibawah Kanwil Ditjenpas NTT bekerja dengan profesional sesuai standar operasional
“Mari kita bekerja sesuai Standard Operating Procedure (SOP), untuk seluruhnya Ka-UPT dan seluruh jajaran untuk bekerja secara profesional. Untuk NTT saat ini warga binaan total keseluruhan sebanyak 3.070 orang,” pungkas Maliki.
Untuk diketahui Lukas Soelistyoadi menjabat sebagai Karutan Kelas IIB Kupang digantikan oleh Putu Perdana sebagai Plt Karutan Kelas IIB Kupang, yang sebelumnya menjadi Kasubag TU pada Kanwil Kemenkumham NTT. (**)
