DUKUNGAN masyarakat diwilayah Kabupaten Rote Ndao terhadap tagline LENTERA masih tinggi. Buktinya, tiga tokoh masyarakat yang mewakili masyarakat Rote Ndao saat didaulat membawa sambutan pada Hut ke-7 Tahun LENTERA bersama masyarakat Rote Ndao dan Natal tahun 2015 dan Tahun baru 2016 Pemerintah Kabupaten Rote Ndao, Selasa 9 Februari 2016 memberikan sambutan yang posetif. Bahkan blak-blakan menyatakan siap dukung tagline LENTERA pimpin kembali pada perhelatan 2019-2023. LENTERA merupakan tagline pasangan Drs Leonard Haning,MM dan Drs Luther Saek, periode 2009-2014 sebagai kontestan pemilihan Kepala daerah diwilayah Kabupaten Rote Ndao dan kelaur sebagai Pemenang Pemilu, pasangan ini dari jalur independen. Periode 2014-2019 Tagline LENTERA kembali diusung, Drs leonard Haning,MM dan Jonas C Lun,S.Pd. Tanggal 9 Februari 2016 berusia 7 tahun bersama rakyat.
Berikut pernyataan tiga tokoh saat digelar syukuran HUT Lentera ke-7 dan juga Natal Korpri tingkat Kabupaten Rote Ndao dibilang Rumah Jabatan Bupati Rote Ndao di Dusun Ne’e Mok Desa Sanggoen Kecamatan Lobalain Kabupaten Rote Ndao. Menurut Zacharias Manafe saat didaulat mewakili masyarakat Kabupaten Rote Ndao wilayah Timur mendukung Lentera Jilid III berkelanjutan.Alasannya, sebelumnya APBD Kabupaten Rote Ndao, atau 14 tahun silam, Kabupaten Rote Ndao menjadi daerah Otonomi baru dari Kabupaten Kupang,APBD jumlah total Rp.300 Miliar,itupun bukan berupa uang,tetapi berupa asset. Namun tahun 2009 sejak Bupati Drs Leonard Haning,MM menjabat sebagai Bupati dengan Tagline LENTERA berpasangan dengan Drs Marthen Luther Saek ada peningkatan yang signifikan.
Manafe Manambahkan, Lentera Jilid II, Drs Leonard Haning,MM berpasangan dengan Jonas C Lun,S.Pd. saat ini tahun 2016 APBD Kabupaten Rote Ndao mencapai diatas Rp.700 Miliar,dan berhasil membangun Rumah Jabatan Bupati Rote Ndao, artinya sudah ada dana,tentunya tidak terlepas dari Program Pro-Rakyat yang sekarang dinikmati masyarakat yakni Program Lakamola Anansio. Bidang Pendidikan banyak Generasi Rote yang dibiaya Pemda untuk kuliah Kedoteran, Beasiswa bagi mahasiswa kurang mampu dan program Pro-rakyat lainnya seperti Pemberdayaan Masyarakat. Oleh Karena itu, Zacharias Manafe yang juga mantan Ketua DPRD Periode 2006-2009 berharap Tagline LENTERA Jilid III harus dilanjutkan oleh Generasi berikut. Walau semangatnya tidak seperti Bupati Drs Leonard Haning,MM katanya disambut meriah.
Hal senada kkembali diungkapkan Tokoh Masyarakat asal Rote Barat Cornelis Feoh,SH yang juga anggota DPRD Kabupaten Rote Ndao periode 2014-2019 memberikan apresiasi kepada LENTERA yang telah berusia 7 Tahun bersama dengan masyarakat Rote Ndao banyak yang telah dibuat dan tercatat dengan tinta emas, dengan berbagai program yang telah menyentuh masyarakat, oleh karena itu diharapkan terus berkelanjutan.
Hal serupa diungkapkan Tokoh masyarakat asal Rote Tenggah Jeri Fanggidae bahwa Paket LENTERA bersama dengan masyarakat Kabupaten Rote Ndao selama tujuh tahun ada banyak perubahan. sebagai Contoh semula hanya daerah tertentu yang bisa jadi daerah persawahan. Namun kepemimpinan tagline LENTERA adanya embunisasi semua lahan tidur dijadikan lahan sawah karena dibangun embunisasi sebagai lokasi tangapan air didaerah yang tandus. Imbas dari embung masyarakat memanen jumlahnya tak hanya bisa dipikul, tetapi mengangkut dengan truck. ini adalah sebuah kemajuan dari program Lakamola Anansio.“semua masyarakat harus mengakui karena telah terjadi perubahan kehidupan diwilayah Rote Ndao,” Kata Yeri Fangidae yang sering menggunakan sair bahasa Rote yang disambut histeris warga hadir pada syukuran. Sambutan Plt ketua DPRD Kabupaten Rote Ndao, Petrus Yohanis Pelle,S.Pd dalam sambutana memberikan aprsiasi kepada Bupati Haning yang telah berkarya selama tujuh tahun, banyak yang telah dibuat dan masyarakat telah merasakannya.Dirinya berharap dukungan semua komponen untuk mendukung semua program pemerintah demi kemajuan Kabupaten Rote Ndao. Kabupaten Rote Ndao merupakan tanggung jawab kita bersama profesi apa pun kita bekerja keras akan memberikan kontribusi yang berarti bagi Kabupaten Rote Ndao.
Petrus juga mengajak masyarakat untuk optimis ditahun 2016, pasalnya tahun 2016 penuh tantangan karena diperhadapkan dengan cuaca hujan yang tidak menentu masyarakat tentunya gundah, tetapi hendaknya tahun ini penuh pergumulan, diperhadapkan dengan ketersedian pupuk hendaknya di Ulta Lentera tetap kita optimis katanya. Bupati Rote Ndao Drs Leonard Haning,MM dalam kesempatan itu mengatakan dirinya selalu mengigat akan pesan orang tua yang telah almarhum tahun 2008 silam, ajaran orang tua yang selalu membekas dalm perjalan hidup saya, selain itu istrinya sebagai sumber inspirasi dalam hal moral, etika dan saya bersama wakil Bupati berdiri kuat seperti ini juga karena istri kami yang ada disamping. Haning juga memberikan apresiasi kepada masyarakat yang terus mendukung program pemerintah dibawah kepemimpinannya, kita satu hati bangun Rote dalam bingkai ITA ESA.
Pantauan EXPO NTT, Selasa 9 Februari 2016 dibilangan Rumah Jabatan Bupati Rote Ndao dihadiri kurang lebih 5 ribu masyarakat Kabupaten Rote Ndao, selain untuk mensyukuri 7 tahun Lentera bersama masyarakat Kabupaten Rote Ndao juga digelar Natal Kabupaten Rote Ndao, yang dipimpin Pdt, Nimsi Letik,S.Ag, selain itu dirangkai dengan tarian tradisional Rote Ndao.
Para pimpinan agama dari 5 agama didaulat membakar lilin pada acara natal bersama pemerintah Kabupaten Rote Ndao.
Bupati Haning juga melounching 9 judul Buku sejak menjabat Bupati dua periode secara simbolis diberikan kepada 20 warga Rote Ndao dari berbagai unsure yakni kepada para Guru, Tokoh masyarakat, Perwira Polisi, Perwira TNI dan tokoh masyarakat. Sebelum menyerahkan buku secara simbolis Bupati Haning berpesan bahwa Tulis yang kita kerjakan dan kerjakan yang kita tulis, semua karya perjalanan dan pembangunan Rote Ndao dicatat untuk menjadi motivasi bagi generasi penerus kata Haning.
Sementara Ketua PKK Kabupaten Rote Ndao, Ny Paulina Haning-Bullu,SE juga secara simbolis memberikan bingkisan kasih kepada 20 warga diwilayah Desa Sanggoen Kecamatan Lobalain. ♦ ido