EXPONTT.COM, KUPANG – Pembentukan fraksi Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Kupang periode 2024-2029 masih menunggu hasil kesepakatan tiga partai yang memiliki jumlah kursi kurang dari empat, yakni, PSI, Hanura dan Perindo. Ketiga partai dipastikan akan membentuk satu fraksi.
Ketua Sementara DPRD, Richard Odja menerangkan, hingga Jumat, 6 September 2024, masih terdapat sejumlah partai yang belum memberikan balasan terkait nama yang ditentukan dalam struktur fraksi. “Kami masih menunggu surat balasan dari partai-partai,” ujarnya saat diwawancarai, Jumat, 6 September 2024.
Sebagai informasi, pembentukan fraksi akan menjadi dasar pembentukan alat kelengkapan DPRD (AKD) dan pembentukan tata tertib (tatib) dewan.
Lebih lanjut politikus muda Partai Gerindra ini mengatakan, memang tidak ada batas waktu yang ditentukan kapan parpol harus membalas surat yang telah disampaikan DPRD ke parpol terkait pembentukan fraksi.
“Kami pimpinan harapannya bisa secepatnya, untuk kita segera jalankan agenda-agenda ke depan nanti,” ungkap Richard Odja.
Meski begitu, dirinya menjamin molornya pembentukan fraksi tidak akan mengganggu jalannya agenda dan kinerja DPRD Kota Kupang kedepan. “Karena partai politik dan teman-teman disini sudah paham akan hal ini,” tandasnya.
Terpisah, Sekretaris DPRD Kota Kupang, Rita Haryani, mengungkapkan, masih terdapat sejumlah parpol yang belum memasukan usulan fraksi ke Sekretariat DPRD Kota Kupang.
Dari data yang dihimpun ExpoNTT.com, sejumlah nama dipastikan telah ditetapkan parpol, diantaranya, Fraksi Golkar diketuai Tellendmark Daud; Ketua Fraksi PKB, Rony Lotu; Ketua Fraksi Demokrat, Maudi Dengah; Ketua Fraksi PAN, Simon Dima; Ketua Fraksi Gerindra, Moses Mandala; Ketua Fraksi NasDem, Neda Ridla Lalay; Ketua Fraksi PDI Perjuangan, Barche Bastian.
Sementara itu, PSI yang memilki tiga kursi DPRD, Hanura (tiga kursi) dan Perindo (satu kursi) akan membentuk satu fraksi.
Ketua PSI Kota Kupang, Filmon Loasana, mengaku pihaknya sudah melakukan komunikasi dengan Partai Hanura dan Perindo terkait pembentukan fraksi. “Komunikasi sudah berjalan sampai ke tingkat atas,” kata Filmon, Sabtu, 7 September 2020.
Terkait dengan ketua fraksi gabungan tersebut, Filmon mengaku semua sudah disepakati bersama. “Sudah ada surat perjanjian. Nanti tunggu Senin sudah keluar (nama ketua fraksi),” pungkasnya.♦gor
